Nah, agar makin memantapkan reputasinya sebagai mobil di segala medan, Toyota mengandalkan Hilux menaklukan Antartika (Kutub Selatan) yang menempuh jarak lebih dari 9.495 km selama empat bulan.
Dalam ekspedisi ekstrim ini, ada tiga Hilux yang diandalkan, termasuk model 6x6. Ketiganya menggunakan bahan bakar Jet A-1, untuk menyiasati iklim yang ekstrim di Kutub Selatan.
Hebatnya, ketiga mobil yang sudah dirombak tampangnya ini masih mengandalkan mesin diesel standar 3.0 liter D-4D juga transmisi standar.
Agar bisa beradaptasi dengan kondisi suhu yang sangat dingin, bisa mencapai -50 derajat Celcius, juga medan yang berat dan menanjak, hingga setinggi 3.400 m Hilux di persiapkan khusus oleh tuner asal Eslandia, Artic Truck
Modifikasi yang dilakukan termasuk memperkuat sistem suspensi dan sistem penggerak. Juga penambahan crawler gear pada system transmisi. Dan penggunaan ban ekstra besar yang hanya diberi tekanan angin 2 - 3 psi, jauh dari versi normal yang butuh tekanan ban diatas 29 psi.
Ubahan lain yang dilakukan untuk menunjang ekspedisi adalah pemasangan crane untuk mengangkat beban berat dan tanki bahan bakar berkapasias 280 liter (pada versi 6x6 tangkinya 800 liter).
Alhasil, tampilan Hilux makin sangar namun sesuai dengan kemampuan jelajahnya. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR