|
OTOMOTIFNET - Setiap tahun selalu saja jumlah pembeli skutik semakin banyak. Dari yang cuma dua persen didominasi Yamaha, sekarang hitungannya sudah empat dari sepuluh orang beli motor, ya pasti beli skutik. Spesies bebek pun seolah tinggal menunggu hari untuk jadi barang langka. Tapi tunggu dulu! Bebek masih bisa bersuara kwek kwek untuk jangka panjang. Asal..
GAYA ATAU FUNGSI?
Kita tengok dulu kondisi saat ini di mana Honda punya 11 varian bebek dan empat skutik. Kawasaki 8 bebek, Suzuki 3 bebek dan 3 skutik. Lalu Yamaha 7 bebek dan 3 skutik. Dengan komposisi yang lebih sedikit, skutik berhasil meraih pasar cukup besar.
Meski begitu, pertumbuhan pasar skutik masih disangsikan sampai di mana batas tertingginya. Julius Aslan, direktur marketing PT Astra Honda Motor (AHM) menyebut kenaikan cuma empat persen untuk pasar skutik 2010 dengan asumsi total pasar 6,2 juta. Yakni dari 37,8 persen jadi 42 persen.
Sementara Setiawan Surya, departement head marketing PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telak-telak mengaku enggak tahu kuatnya sampai berapa pangsa pasar skutik ini. Malah ia menunjuk market bebek cukup gede yang perlu terus dipertahankan. “Bebek ini dipakai untuk bisnis, kuat untuk masuk-masuk ke pedesaan dan dipakai di jalan bergelombang,” ujar Setiawan.
Menariknya, seperti diungkap Julius, pabrikan perlu mengetahui apa penyebab orang membeli skutik. “Apakah orang membeli skutik karena style yang fashionable atau karena kepraktisan matiknya.”
Itu berarti, kalau orang pilih skutik karena modelnya yang dianggap cakep, bebek punya peluang untuk bertahan. Sebaliknya, kalau orang pilih skutik karena kepraktisannya, berarti peluang bebek tetap hidup menipis kalau tidak segera dilakukan evolusi.
| |
|
SEMAKIN DIPOLES
Melihat jauh ke belakang, pasar bebek di segmen low yang jadi penjaring konsumen tidak digarap maksimal. Pabrikan cenderung main harga dengan produk yang diturunkan dari model sebelumnya. Kita masih ingat Honda Legenda yang dilego Rp 7 jutaan, desainnya bekas motor yang benar-benar jadi legenda, Honda Astrea Grand. Lalu berlanjut memanfaatkan bekas desain Supra-X untuk Supra Fit. Begitu juga Yamaha Vega yang pilih memanfaatkan cetakan F1Z-R, bebek 2-tak mereka.
Tapi tak demikian saat ini. Segmen low ikut dimanjakan lewat desain yang klimis dan value menarik. Desain Honda Revo digarap serius sementara Yamaha merevisi Vega R jadi ZR sembari memberi lebihan kapasitas 5 cc. Begitu pula Suzuki, Smash punya desain meruncing yang modern layaknya Shogun 125. Cerita serupa terjadi pada Kawasaki Edge.
Syukurlah, pabrikan kian sadar kalau di balik rendah dan sensitifnya daya beli, segmen low juga perlu gaya. Ya iyalah, emang cuma orang berduit aja yang boleh? “Saya yakin produk murah tapi enggak fashionable, enggak laku,” ucap Julius.
Segmen low kayak Edge, Revo, Smash dan Vega inilah yang akan menahan naiknya pasaran skutik. Lantaran mereka punya keunggulan di sektor harga dan utilitas. Tentunya, daya tahan bebek akan berkurang jika orang beli skutik lantaran kepraktisannya. Untuk itu, evolusi bebek menjadi bebek matik mencuat.
Tren produksi bebek 2007-2009 | |||
Merek/Tipe | 2007 | 2008 | 2009 |
Honda | |||
Supra Fit | 609.852 | 519.509 | - |
Revo | 561.761 | 676.909 | 915.082 |
Blade | - | - | 176.528 |
Supra x 125 | 399.522 | 723.586 | 529.817 |
Supra X 125 FI | 116.358 | 60.696 | 42.899 |
CS1 | - | 86.859 | 20.032 |
Total Honda | 1.687,493 | 2.067,559 | 1.684,358 |
Kawasaki | |||
Athlete 125 | - | 6.891 | 11.807 |
Blitz | 7.462 | 1.991 | 408 |
Edge | - | - | 2.950 |
Kaze Zone | 5.379 | 1.461 | 85 |
Kaze 125 VR | 48 | 50 | - |
ZX 130-VR | 11.350 | 6.436 | 1.698 |
Total Kawasaki | 24.239 | 9.938 | 6.328 |
Suzuki | |||
Arashi | 8.104 | 1.336 | - |
Smash 110 | 236.360 | 232.043 | 74.159 |
Shogun 125 | 144.941 | 164.920 | 69.575 |
FU 150 | 53.401 | 72.755 | 88.876 |
Total Suzuki | 442.806 | 471.054 | 232.610 |
Yamaha | |||
Vega-Vega R-ZR | 532.898 | 539.501 | 453.500 |
Jupiter Z | 402.863 | 564.539 | 463.000 |
Jupiter MX | 326.202 | 339.106 | 230.300 |
Total Yamaha | 1.261,963 | 1.443,200 | 1.146,800 |
Total | 3.416,501 | 3.991,751 | 3.070,096 |
Pangsa pasar bebek | 73,8 % | 65,7 % | 54,15 % |
Pangsa pasar skutik | 18,4 % | 26,0 % | 37,82 % |
Sumber: Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia |
Penulis/Foto: Iday / Dok.Otomotif, Dede, Dolok
Editor | : | Editor |
KOMENTAR