Jakarta- Pada tanggal 29 Maret-1 April 2016 JiExpo Kemayoran, Jakpus nanti akan diisi oleh pameran akbar industri otomotif terbesar di Asia Tenggara, yaitu Indonesia International Auto Parts, Accesories, and Equipment Exhibition 2016 (IINAPA 2016) dan Indonesia International Bus, Truck, & Components Exhibition 2016 (IIBT 206).
Kedua pameran ini akan menampilkan produk dan teknologi terbaru dari industri komponen otomotif dan karoseri di Indonesia.
INAPA merupakan pameran internasional yang berfokus pada dunia otomotif baik dari suku cadang, komponen, aksesoris, dan alat pendukungnya yang telah diakuisebagai pameran otomotif paling berpengaruh di ASEAN.
Sedangkan IIBT merupakan pameran yang berskala internasional yang berfokus pada bus, truk, kendaraan niaga, dan komponen pendukungnya.
Untuk tahun ini IIBT mendapatkan dukungan penuh dari beberapa asosiasi, yaitu Askarindo dan CPTA, turut pula Aspindo (Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia, HINABI (Asosiasi Industri Alat Besar Indonesia), dan juga PAABI (Asosiasi Agen Tunggal Alat Besar Indonesia).
Tidak dapat dipungkiri bahwa tahun 2015 kemarin merupakan tahun yang buruk bagi industri otomotif beserta industri pendukungnya.
Oleh karena itu, tema yang diusung dari pameran INAPA 2016 dan IIBT 2016 adalah, mendorong pertumbuhan industri karoseri dan komponen otomotif nasional.
"Saya berharap dengan adanya pameran ini, kedua industri nasional tersebut dapat kembali pulih dari efek turunnya kondisi ekonomi pada tahun 2015 kemarin dengan masuknya dana segar dari para investor," jelas Baki Lee, Director dari PT. Global Expo Management sebagai penyelenggara pameran.
Sommy Lumadjeng, selaku Ketua Umum Askarindo menjelaskan, IIBT dan INAPA 2016 juga menjadi tempat bagi para pengusaha lokal untuk menunjukkan inovasi dan kualitas produk mereka yang sebenarnya tidak kalah bagus dan sebenarnya dapat diadu dengan produk luar negeri.
"Dalam menyambut MEA, pengusaha indonesia harus lebih gencar memasarkan produk mereka. Dengan adanya pameran ini diharapkan pengusaha indonesia yang jumlahnya banyak ini dapat unjuk gigi kepada para pengusaha asing," tambah Sommy yang ditemui pada acara konferensi pers pekan ini (13/1), di Hotel Sari Pan Pacific, Jakpus.
Untuk kesiapan pameran sendiri bisa dikatakan sudah dalam tahap final sebelum dibuka pada tanggal 29 Maret nanti.
"Sejauh ini, para peserta yang terdaftar sudah mencapai 1.000 peserta dari 21 negara ditambah 9 international paviliun, yang meliputi Indonesia, Tiongkok, Korea Selatan, Taiwan, India, Malaysia, Thailand, Singapore, dan Turki. Diharapkan tahun ini pameran dapat menghasilkan total transaksi sebesar 2,5 triliun," tutup Baki.
Bob (Otomotifnet.com)
Editor | : | erie |
KOMENTAR