Mengaku awalnya idak terlalu senang dengan Astina, namun Sejalan dengan proses restorasinya, ia malah jatuh cinta dan memutuskan untuk membeli satu unit lagi
Jakarta - Bagi OTOMOTIF selalu menyenangkan ketika melihat mobil lawas yang masih sangat terawat kondisinya dan bisa dipakai harian. Seperti waktu melihat kedua Mazda Astina milik Wendy Utamandarya ini, both are in great condition! "Memang senang mobil lawas dari dulu, sampai akhirnya saya memilih Mazda Astina ini karena buat saya anti mainstream dan modelnya keren," ujar Wendy, sapaan akrabnya.
Merah Versi Eropa
Pertama yang ia beli adalah yang warna merah. "Tadinya ini warna abu-abu metalik, cari yang merah kondisi bagus susah," keluhnya. Akhirnya cat asli dikerok dan dilabur true red Spies Hecker sesuai keinginannya.
Hasilnya tak kalah seperti Astina dulu baru keluar dari showroom loh…Mulussss...
O ya, Wendy juga mengganti garnis belakang dengan versi Eropa, "Kalau yang versi lokal stikernya tulisan Astina, ini tulisannya 323F...Astina tipe luar Indonesia," jelas pria berkaca mata ini. Selain itu Wendy sudah mendapatkan Astina ini dengan pelek Astina versi Eropa yang berukuran 14x5,5 inci,
"Ternyata ini pelek langka...hahaha," gelaknya. Sekalian aja seluruh kaki-kaki diganti baru semua supaya nyaman lagi seperti baru. Yang unik karena Wendy mau semuanya serba orisinal, ia sampai berusaha mendaptkan knalpot orisinal bawaan Astina. "Akhirnya saya dapat dari resonator tengah sampai ke belakang, harganya lumayan juga hahaha," tawanya. Efeknya mobil ini jadi benar-benar seperti terlihat baru keluar dari showroom ya!
Setelah beres rupanya Wendy mulai ketagihan sehingga ia memutuskan untuk membeli satu unit Astina lagi. "Dapat lagi yang versi RX-3 tahun 1992, sudah full bodykit bawaannya," ujar pria 43 tahun ini.
Putih Versi RX-3
"Setahu saya ini RX-3 versi APM Mazda zaman dulu, karena kalau aslinya bukan yang model Astina ini...hehehe," kekeh Wendy. Karena sudah dilengkapi bodykit RX-3 ini, maka pemukim di BSD ini hanya mengganti pelek bawaannya dengan pelek BBS RS ukuran 16x8+9 inci dengan balutan ban Michelin Primacy 205/55R16. Sementar per dan sokbreker masih dalam kondisi standar karena faktor kenyamanan.
Rencana berikutnya, "Mobil ini nantinya mau saya cat ulang lagi jadi two tone seperti aslinya dulu yaitu putih dan abu-abu metalik di bagian bawahnya, sekalian cari pelek yang temanya tahun '90-an biar makin keren," bilangnya bersemangat. Semangat merah putih nih modifikasi! *Kyn
Data Modifikasi
Astina merah :
Eksterior: Repaint true red Spies Hecker, foglamp Toyota Kijang kapsul, rear garnis Astina versi EuDM
Interior : Headunit single CD Blaupunkt, stik equalizer cobra Blaupunkt
Pelek dan kaki-kaki: Pelek Astina EuDM 14x5,5 inci
Astina putih :
Eksterior : Bodykit Astina RX-3
Pelek dan kaki-kaki : BBS RS 16x8+9 inci, ban Michelin Primacy 205/55R16
Plus: Restorasi dan modifikasi sesuai tahunnya
Minus: MAsih ada beberapa detil yang kurang
| Editor | : | Parwata |
KOMENTAR