Tanpa Bore Up All New CBR150R Tenaga Naik 6,68 dk, Yuk Bongkar Rahasianya!

Jakarta - Ajang fun race menjadi hiburan sekaligus unjuk kemampuan bagi para penghobi kecepatan di tempat yang seharusnya yaitu sirkuit. Sulit untuk ikutan fun race?

Enggak juga, hal ini dibuktikan Sena Ponda dari Synergy Motor.

“Kita cuma mau meyakinkan ke teman-teman bahwa everybody can race. Tetap mengedepankan unsur fun dan sportifitas,” bukanya seraya menunjukan ubahan CBR150R garapan bengkelnya yang diklaim modifikasinya sederhana tapi power terdongkrak hingga 6 dk.

Super Forging Piston BRT
Kapasitas ruang bakar enggak diperbesar, namun piston diganti dengan tipe forging dari BRT.

“Diameter 57,28 mm sama seperti bawaannya. Tapi sudah forging dan punya dome tinggi. Makanya kompresi naik jadi 12,6:1,” ujar Pakde mekanik dari Synergy Motor Depok yang menangani motor ini.

Noken as BRT custom
Enggak mau repot, buka tutup klep langsung dipercayakan pada noken as BRT K3.

“Klep in pakai 24 mm dan ex 21 mm. Per klepnya pakai Koizumi,” terang Sena Ponda sambil menjelaskan jika noken as ini punya durasi 267 derajat  dengan LSA in 102 derajat dan ex 107 derajat.

Throttle Body 33 mm
Untuk menambah asupan udara, throttle body (TB) bawaan malah diganti dengan dengan TB CBR150R versi terdahulu atau K45A.

Diameter lebih besar yaitu 31,5 mm. Tapi ini sudah direamer lagi jadi 33 mm lengkap dengan velocity stack,” lanjut Pakde.

Ram Air Scoop
Menambah asupan udara di kecepatan tinggi, pria asal Depok, Jawa Barat ini membuat sendiri ram air scoop.

“Jika dibuat dengan benar konstruksi dan ukurannya akan memberikan extra pressure di atas 120 km/jam. Kemarin tercatat motor ini bisa tembus 160 km/j tanpa slipstream,” rinci pria ramah ini.

Knalpot Purbalingga
Kuncian lain ada pada saluran gas buang.

“Knalpotnya unik dan sudah melalui riset panjang. Merek ASIA tipe Cornello. Saya sendiri yang menghitung konstruksi dan volumenya. Oiya knalpot ini diproduksi oleh anak freestyle dari Purbalingga,” tutur Sena yang juga dedengkot komunitas freestyle di seputaran Ibu Kota.

Tes dyno
Untuk mengetahui peningkatan tenaga, motor diboyong ke atas mesin dyno Dynojet 250 milik BRT (Bintang Racing Team) di bilangan Cibinong, Bogor.

Tenaga maksimum motor ini dalam kondisi standar tercatat 14,77 dk @ 9.200 rpm dan torsinya 12,58 Nm @ 7.200 rpm, setelah diupgrade menjadi 21,45 dk @ 10.200 rpm dan torsi maksimumnya 15,94 Nm @ 9.000 rpm.

Berarti ada kenaikan tenaga 6,68 dk dan torsi 3,36 Nm.

Data Spesifikasi :
Kompresi: 12,6 : 1
Piston: BRT 57.28 mm
ECU: BRT Juken 3
Noken as: BRT K3
Klep: G-f
Per klep: Koizumi
Per kopling: Koizumi
Throttle Body: Honda CBR 150R K45A
Knalpot: ASIA type Cornello
BRT : 021-87908958
Synergy Motor : 087783065999