Otomotifnet.com - Johann Zarco niatnya nggak hanya meraih podium ketiga di MotoGP Malaysia (29/10/2017), dia yakin juara lo kalau saja ban belakangnya lebih awet.
Hal itu diungkapkan Johann Zarco di konferensi pers usai selebrasi podium MotoGP Malaysia.
Johann Zarco optimis sekali saat sirkuit Sepang diguyur hujan sebelum start.
Johann Zarco optimistis bisa juara.
BACA JUGA: Marc Marquez Bilang, MotoGP Malaysia Putaran Paling Berat Tahun Ini
"Itu alasan saya memilih kompon ban keras dan lembek untuk pilihan depan dan belakang."
"Terbukti di awal lap saya bisa berada di barisan depan."
"Sampai kemudian, Jorge dan Andrea bisa menyalipku masih terlintas bisa dikejar di lap-lap terakhir," bebar Johann Zarco.
Eh ternyata harapan dengan kenyataan kadang berseberangan.
Johann Zarco pun sempat mengalami kondisi akan jatuh.
Gara-gara ban belakang dengan pilihan kompon lunak (soft) sudah aus.
"Mungkin kalau saja ban belankang kompon lunak (soft) bisa lebih awet, bisa saja jadi juara di sini (MotoGP Malaysia, red)," pungkas Johann Zarco.
Hasil podium ketiga ini cukup buat Johann Zarco dinobatkan sebagai juara kategori Independent Tim Rider atau juara dunia pembalap non-pabrikan.
BACA JUGA: Valentino Rossi Nggak Bisa Kencang di MotoGP Malaysia, Bukan Hanya Gara-gara Ini
Titel ini menjadi gelar kedua bagi pembalap Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco.
Setelah sebelumnya di MotoGP Jepang di sirkuit Motegi, berhasil merebut titel Rookie of The Year MotoGP 2017.
Memang Johann Zarco sampai MotoGP Malaysia belum meraih kemenangan.
Penampilan Johann Zarcomusim ini cukup apik sudah mengoleksi dua kali podium musim ini.
Runner-up di MotoGP Spanyol dan podium ketiga di MotoGP Spanyol. (Otomotifnet.com)
"It's nice to start the race with victory in mind" - @JohannZarco1 ????#MalaysianGP pic.twitter.com/isGua1TnZN
— MotoGP™???????????? (@MotoGP) October 29, 2017
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR