Otomotifnet.com - Segerombolan pemotor yang disinyalir anggota geng motor menyebabkan kerusakan pada beberapa properti di Kemang, Jakarta Selatan.
Kejadian ini terjadi di Jalan Raya Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (5/3/2018) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Kejadian bermula, sekira pukul 00.30 WIB Polsek Mampang Prapatan melakukan patroli Cipta Kondisi sasaran tempat hiburan Kemang di Jalan Raya Kemang.
Kemudian berpapasan dengan gerombolan pengendara roda dua dari arah Selatan ke Utara sebanyak lebih kurang 50 orang.
(BACA JUGA : Beda Cara, Tak Pakai Helm di Garut, Malah Diajak Ngopi Bareng Polisi)
Rata-rata mereka menggunakan roda dua, mereka berteriak-teriak sambil bergerak.
Kemudian sampai lampu merah MCD mereka kembali ke arah Selatan.
Menurut penuturan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono aksi ini terjadi pada pukul 01.45 WIB.
"Sekira pukul 01.45 WIB adanya laporan warga yang melintas bahwa adanya gerombolan orang tidak dikenal melakukan pengrusakan kendaraan dan pemukulan terhadap orang-orang di depan salah satu kafe," ujar Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (5/3/2018).
(BACA JUGA : Masa' Sih? Ninja 250 Katanya Sudah Lama Dirakit di Indonesia, Kok Harganya Enggak Turun?)
Pihak kepolisian melakukan penelusuran di area seputar Jalan Kemang Raya terkait adanya gerombolan tersebut.
Namun, sekelompok pemotor yang diduga melakukan penganiayaan sudah melarikan diri.
Atas peristiwa tersebut, lima orang mengalami luka-luka, yakni korban atas nama Ari Pratama mengalami luka robek kecil di dagu, Viki Eko luka di kepala, Dodi Januar Pribadi luka di dagu, Mamat Rahmat memar kepala, dan Bayu Ardiansyah luka lecet di pipi.
"Empat kendaraan roda empat dirusak dan pecah kaca yang ada di lokasi depan salah satu kafe di sana," ujar Argo.
Artikel ini sudah dipublikasikan di tribunnews.com dengan judul Kronologi Keributan di Kemang: 50 Pemotor Teriak-Teriak, Empat Mobil Dirusak, Lima Orang Dianiaya
| Editor | : | Taufan Rizaldy Putra |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR