Otomotifnet.com - Kalau di benak Anda seorang perempuan hanya demen sama sesuatu yang girly, hal tersebut tidak berlaku buat Lafina Philipe yang akrab dipanggil Fina ini.
Dia senang motor bergenre garuk tanah alias scrambler!
“Gue emang suka main tanah, motor gue yang satu lagi KLX, haha,” buka Fina, pemilik Ninja 250R bergaya Scrambler ini.
Alasan lainnya ternyata karena anti motor nunduk seperti cafe racer.
“Nunduk pegel, hahaha,” sambung Fina sambil tertawa.
(BACA JUGA: Gahar! Sepintas Kayak Trail Moge, Aslinya Kawasaki D-Tracker)
Demi memenuhi keinginannya, Fina memboyong motornya ke bengkel Katros Garage (KG) di Rempoa, Ciputat, Tangerang Selatan.
Andi “Ateng” Akbar, owner KG, langsung menyodoran konsep scrambler yang langsung disetujui Fina.
Usut punya usut, ternyata sebelumnya Fina sudah memodifikasi Ninja ini di satu bengkel, tapi hasilnya tak sesuai.
(BACA JUGA: Wuidih, Yamaha Aerox Pakai Tombol Power Window, Emang Ada Kaca Sampingnya?)
“Awalnya gue pengen dijadiin ala-ala Triumph Bonnevile, nah udah hampir delapan bulan enggak dikerjain, setelah jadi pun tak sesuai harapan,” kesal Fina.
Di Katros, langsung dipreteli hingga tinggal rangka.
Pertama diberi tangki baru yang dibuat dari pelat galvanis tebal 1,2 mm.
Kemudian rangka belakang dibabat sehingga jok jadi rata. Mesin standarnya diberi finishing dengan metode powder coating.
(BACA JUGA: Kayak Artis Cantik, Sehari-Harinya Honda Civic Turbo Sudah Begini, Depan Belakang Enak Dilihat)
Sokbreker depan tetap standar, namun diberikan karet sok agar tampilan makin terlihat lawas.
Sedang belakang dijadikan dual sok, tentu bikin dudukan baru di swing arm dan rangka.
Menyempurnakan tampilan scrambler, pelek standar dibalut ban berprofil kasar dari Shinko.
Ateng juga memasang setang fat bar dan headlamp bulat 5 inci.
Fender depan dan belakang dibikin lebih simpel ditemani lampu rem dan sein mungil.
(BACA JUGA: Pakai Sendal Jepit Dan Kaos Oblong, Pria Gendong Putrinya Naik Motor Matik Ini Ternyata Pentolan Klub Ferrari)
Tampilan gahar percuma jika suara mesin masih kalem, oleh karena itu Ateng memasang knalpot Rock Van full system.
“Fina diendorse sama knalpot ini lho,” bisik Ateng. Gokil!
So far, cewek yang berprofesi sebagai presenter olah raga di salah satu stasiun televisi swasta ini, mengaku puas dengan hasil modif di Katros.
(BACA JUGA: ECU Bengis, Suzuki GSX-R150 Jadi Kayak MotoGP, Dibikin Melengking 16.000 RPM!)
“Pengerjaannya 3 bulanan, tapi progresnya ada, gue seneng, rapi banget!” puas Fina.
Cewek gokil! (Rangga/Otomotifnet.com)
Data Modifikasi
Ban depan: Shinko 705 120/90-17
Ban belakang: Shinko 705 150/70-17
Pelek: Standar
Sok depan: Standar + Karet Sok
Sok belakang: Ride It
Swing arm: Standar Custom
Tangki & bodi: Galvanis 1,2 mm
Knalpot: Rock Van
Mesin: Powder Coating
Headlamp: Aftermarket
Stoplamp: Aftermarket
Katros Garage: 0838-0857-9799
Plus: Untuk perempuan modifikasi keluar pakem
Minus: Kalau pakai pelek jari-jari lebih keren!
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
| Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR