(BACA JUGA: Wuidih, Yamaha Aerox Pakai Tombol Power Window, Emang Ada Kaca Sampingnya?)
“Awalnya gue pengen dijadiin ala-ala Triumph Bonnevile, nah udah hampir delapan bulan enggak dikerjain, setelah jadi pun tak sesuai harapan,” kesal Fina.
Di Katros, langsung dipreteli hingga tinggal rangka.
Pertama diberi tangki baru yang dibuat dari pelat galvanis tebal 1,2 mm.
Kemudian rangka belakang dibabat sehingga jok jadi rata. Mesin standarnya diberi finishing dengan metode powder coating.
(BACA JUGA: Kayak Artis Cantik, Sehari-Harinya Honda Civic Turbo Sudah Begini, Depan Belakang Enak Dilihat)
Sokbreker depan tetap standar, namun diberikan karet sok agar tampilan makin terlihat lawas.
Sedang belakang dijadikan dual sok, tentu bikin dudukan baru di swing arm dan rangka.
Menyempurnakan tampilan scrambler, pelek standar dibalut ban berprofil kasar dari Shinko.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR