Namun, yang membuatnya bangga dalam menjalankan tugasnya itu adalah para pengendara jadi lebih tertib aturan dibandingkan saat Pak Ogah yang bertugas.
"Karena kami bukan polisi, jadi kami enggak bisa memberikan sanksi apapun, cuma teguran atau imbauan aja agar mereka lebih baik lagi ke depannya," ungkap wanita itu.
"Tapi ya namanya orang ada aja yang tetep melanggar biar ada yang ngatur juga, kita juga ga bisa paksain semuanya," kata wanita yang juga berprofesi sebagai sales promotion girl (SPG) itu.
(BACA JUGA: Angkernya Lokasi Kecelakaan di Patung Bayi Sakah, Dulu Tak Satupun Boleh Mengungkap Sejarah Berdirinya Patung)
Ternyata, hal tersebut dilakukan mereka sebagai salah satu bentuk promosi pindahnya lokasi dealer mobil 88 cabang Pasteur ke jalan Sukajadi.
Region Manager Wilayah II Mobil 88, Klenk Dha Ladha mengatakan, kegiatan Ceu Ogah ini sebagai bentuk refresh dalam mensosialisasikan tertib berlalu lintas.
"Kami merefresh lagi mereka (para pengendara) dengan obyek yang berbeda dari biasanya. Memang sedang viral sekarang, tapi yang penting bisa memberikan dampak positif di masyarakat, khusunya tertib berlalu lintas," katanya.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | Tribunnews.com,GridOto.com |
KOMENTAR