Otomotifnet.com - Supermoto Kawasaki D-Tracker bagi sebagian pemiliknya dalam kondisi asli pabrik belum memuaskan.
Salah satunya Romi Chandra, yang tergabung di Komunitas Kracker BKT, Jakarta Timur, yang merasa kaki-kakinya terlalu kurus.
Makanya langsung saja dimodifikasi, “Agar lebih kekar,” bebernya memberi alasan.
Untuk mewujudkannya, Romi bekerja sama dengan Caos Custom Bike (CCB) yang bermarkas di Pancoran Barat 8, Jakarta Selatan.
CCB langsung menawarkan penggantian kaki-kaki biar lebih kekar, jadi tampak lebih agresif.
“Saya sarankan pakai copotan dari Honda CRF450, ada upside down dan lengan ayun,” terang Lerry Rachmat Rizki, owner dari Caos Custom sambil menyebut harganya Rp 11 juta.
Wajar lebih kekar, karena milik trail 450 cc!
Untuk pemasangan upside down, Lerry hanya perlu bikin ulang as komstir disesuaikan dengan bawaan D-Tracker.
“Berikutnya bikin bushing as roda dan braket kaliper rem,” sambung Lerry.
“Untuk belakang mesti bikin ulang konstruksi uni-tracknya, karena beda dengan bawaan lengan ayun. Dibikin mengikuti sasis. Sedang monosok tetap pakai bawaan motor,” lanjut modifikator ramah ini.
Baru kemudian dikasih pelek dan ban lebar.
Biar imbang dengan kaki-kakinya, sasis diperbesar dengan kamuflase pakai kondom. Jadi proporsional ya?
Sedang bodi warnanya diganti kombinasi perak dan hijau toska, motif yang sama sampai peleknya.
Nah kini jadi kekar deh! (Fajrin/Otomotifnet.com)
Data Modifikasi
Pelek : TK Racing
Ban depan : Pirelli MT60RS 120/70-17
Ban belakang : Pirelli MT60R 160/60-17
Upside down : Honda CRF450
Swing arm : Honda CRF450
Monosok : Original
Selang rem : Hel
Knalpot : Daytona GP Taper
Headlamp : Led EO3C
Sepatbor depan : Acerbis CRF 250
Sepatbor belakang : Viar Cross X 200
Setang : Protaper Contour
Wrapping : Bunglon Alvocado
Caos Custom Bike : 0817-008-9400
Plus: Warna wrapingnya bagus nih
Minus: Spionnya kecil, emang kelihatan?
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR