Otomotifnet.com – Agar kinerja mesin motor dan perangkat pendukung lain tetap lancar saat digunakan, motor sudah pastsi mesti melakukan perawatan berkala.
Meskipun motor selalu dirawat dan rajin dibawa servis, terkadang masih saja ada hal yang terlewat untuk diperiksa.
Salah satunya adalah setelan klep di mesin.
(BACA JUGA: Ternyata Ini Yang Bikin Penasaran Presiden Jokowi Ke OTOBURSA Tumplek Blek 2018)
Jika setelan klep sudah tidak sesuai, tentu akan ada dampak yang ditimbulkan, baik dalam jangka pendek maupun panjang.
Nah seandainya kondisi klep di mesin luput diperiksa dan belum disetel ulang ketika sudah melewati waktu yang dianjurkan, apa saja dampaknya?
“Paling mudah dengar dari suara mesin, biasanya kalau klep sudah renggang terdengar suara ngelitik kasar,” jawab Chairul Anwar, Mekanik AHASS Honda Wahana Ciputat, Tangerang Selatan.
(BACA JUGA: Kenal Enggak Kalau Ini Kawasaki Ninja 250? Cari Tahu Deh Nama Alirannya)
Suara ngelitik dari klep yang kendur akan terdengar terus-menerus sejak mesin dinyalakan hingga saat motor dipakai.
Ketika klep sudah semakin kendur dan tidak segera disetel ulang, dampaknya mesin jadi sulit dihidupkan dan putaran mesin jadi tidak stabil ketika langsam.
(BACA JUGA: Bukan Cuma All New PCX150 Yang Naik Harga, Vario Dan Scoopy Ikutan Merangkak)
Selain itu, klep yang kendur dapat mengakibatkan kebocoran kompresi pada mesin, hasilnya motor jadi boros bensin dan kehilangan tenaga saat digunakan.
“Payung klep kalau sudah parah saat diperiksa perlu diganti, dampak jangka panjangnya bikin mesin jebol karena klep bisa beradu dengan piston,” ujarnya.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR