Otomotifnet.com - Mengakar lama, segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) menjadi segmen terbesar di Indonesia.
Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor (TAM), Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, segmen ini akan terus menjadi segmen terbesar di Indonesia.
"MPV itu adalah tulang punggung, memang yang namanya MPV itu merupakan pondasi industri otomotif Indonesia," kata Soerjo beberapa waktu lalu di GIIAS 2018 di BSD, Banten.
Di sisi lain, SUV juga tumbuh subur. Namun Soejo punya pandangam tersendiri.
"SUV memang lagi naik sekarang, tapi gak akan lama, cuma sementara aja," lanjutnya.
(BACA JUGA: Valentino Rossi Jelaskan Masalah Yamaha, Ternyata Sejak 2016)
Menurut pria yang akrab disapa Soerjo tersebut, hal itu didasari oleh karakter konsumen di Indonesia yang menyukai kendaraan dengan muatan banyak.
"Orang Indonesia senang dengan kendaraan yang tahan banting, punya durability yang baik, dan bisa nampung banyak orang (seven seater)," ucap Soerjo.
Selain itu, budaya masyarakat Indonesia yang senang berkumpul, dan berpergian bersama keluarga, disebut Soerjo sebagai salah satu alasan mengapa MPV akan tetap menjadi pasar terbesar di Indonesia.
(BACA JUGA: Enggak Ada Habisnya, Langgar Kesepakatan Jemput Penumpang, Ojol dan Opang Berseteru Lagi)
"Market Indonesia tetap market MPV, tidak akan berubah," tegasnya.
Berdasarkan data Gaikindo, selama semester satu 2018, MPV terjual sebanyak 173.288 unit.
Angka tersebut merupakan gabungan seluruh MPV di kelas low, medium, dan upper.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR