Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kawasaki W175 Brebet? Panggil Saja Suzuki Satria 2-Tak!

Iday - Selasa, 4 September 2018 | 10:00 WIB
Ilustrasi. Kawasaki W175 masih mengusung karburator
Kawasaki
Ilustrasi. Kawasaki W175 masih mengusung karburator

Otomotifnet.comKawasaki W175 sebagai motor bergenre retro punya sistem pasokan bahan bakar yang juga “retro”.

Yakni masih karburator.

Disinyalir karena untuk menekan emisi gas buang, ukuran spuyer karburatornya dikasih kecil.

Tapi karakter brebet sudah enggak aneh buat anak Kawasaki. 

Zaman Kawasaki main bebek dulu, dari Kaze, ZX-130 dan lain-lain, putaran mesinnya kalah rata dari mesin bebek-bebek Honda.

Nah, jangan heran kalau sekarang bawaan lama masih terasa.

Ketika pagi hari kendati sudah aktifkan choke, masih cukup sulit untuk menghidupkannya dan kadang brebet.

Salah satu yang mengalami Krisna Damanik.

“Jadi mengganggu keseharian saat mau aktivitas pakai W175,” ujarnya.

Beruntung dirinya bergabung di komunitas Kawasaki W175 Indonesia (KWI), sehingga didapat solusi untuk mengatasi problem tersebut.

(BACA JUGA: Nah Loh...Kawasaki Ninja H2 Baru Tambah Tenaga, Tapi Melanggar Kesepakatan)

Ternyata, cukup panggil Suzuki Satria untuk membereskan masalah.

“Main jet W175 cuma berukuran 90, kurang mendukung untuk mesin di atas 150 cc makanya kadang brebet, untuk mengatasinya besarkan main jet pakai punya Satria 2-tak yang berukuran 100,” beber Rieno Muryanto, selaku tim teknis dari KWI.

Kenapa pakai Satria? Karena sama-sama pakai Mikuni sehingga bentuk spuyer sama tapi beda ukuran.

Spuyernya pun tak harus asli Suzuki, bisa versi aftermarket seperti Daytona atau KTC yang dibanderol sekitar Rp 35 ribu.

Penggantian main jet diawali membuka cover sisi kanan dengan kunci L5.

Kemudian buka klem yang di intake dan filter udara, lanjut lepas slang bensin dan skep karbunya.

Jika sudah terlepas, lanjut buka mangkok karbunya dengan melepas keempat baut pakai obeng plus.

Setelah itu ganti main jet bawaan motor dengan milik Satria ukuran 100.

“Tapi kalau sudah ganti knalpot, sebaiknya pakai yang ukuran 105,” saran Rieno.

(BACA JUGA: Bukan Pecah, Usai Cium Trotoar, Pelek Kawasaki Ninja 250 Terlipat)

Lubang slang Air Induction System (AIS) W 175 ditutup, karena biasanya menimbulkan ledakan susulan saat pakai knalpot free flow
Fajrin/Otomotifnet
Lubang slang Air Induction System (AIS) W 175 ditutup, karena biasanya menimbulkan ledakan susulan saat pakai knalpot free flow

Tidak ketinggalan Rieno mewanti setelan angin juga harus disesuaikan, dengan memutar ke kiri sekitar 3 putaran penuh dengan obeng minus, agar masukan angin dan bensin seimbang.

Untuk presisinya, setelan angin ini harus dilakukan ketika mesin menyala dan dalam suhu kerja.

Dengan cara putaran mesin dinaikkan dan ditahan, lalu setelan angin ditutup dan dibuka perlahan sampai didapat putaran mesin paling tinggi dan merata.

Rieno juga memberi tips lubang slang Air Induction System (AIS) ditutup (Gbr.5), karena biasanya menimbulkan ledakan susulan saat pakai knalpot free flow.

Hanya saja wajib dicatat cara ini akan meningkatkan emisi gas buang! (Fajrin/Otomotifnet)
Kawasaki W 175 Indonesia : 0813-7723-8001

(BACA JUGA: Barang-Barang Di Kawasaki Ninja 250 Ini Berkelas, Kalau Tahu Aslinya, Ngeness....)

Setelah pakai spuyer Suzuki Satria, setelan angin disesuaikan, putar ke kiri sekitar 3 putaran penuh
Fajrin/Otomotifnet
Setelah pakai spuyer Suzuki Satria, setelan angin disesuaikan, putar ke kiri sekitar 3 putaran penuh

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa