"Jika kasar bisa dari klep-nya ada masalah, untuk yang matik kita sebaiknya di test drive dulu apakah nyentak atau tidak, kan kalau mengentak mungkin dari sistem matiknya ada masalah," lanjutnya.
Absori menambahkan, jika dirasa tidak ada masalah dari suara mesinnya, hal yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah kondisi mesin dan asap yang dikeluarkan.
Ini penting, agar kita terhidar dari kerusakan parah yang tak kasat mata di bagian mesin, yang mampu membuat isi kantong jebol karena perbaikannya.
(BACA JUGA: Tragis, Lupa Kunci Mobil, Balita Ditemukan Meninggal Dalam Kabin)
"Terus lihat kondisi asap yang dikeluarkan ngebul atau enggak, misalkan saat dicoba tarik gas asapnya ngebul kemungkinan dari ring seher. Kalau masalahnya menyangkut dari ring seher itu kemungkinan musti turun mesin," kata Absori seraya menjelaskan.
"Jika suara mesin halus terus knalpotnya enggak ada asap ngebul itu dilihat lagi mesinnya apakah ada rembesan oli atau bocor oli. Kalau dari bawah ada rembesan oli mungkin dari bak oli atau carter, kalau dari atas itu bisa jadi paking covernya," tambahnya.
Nah untuk yang terakhir, barulah kita cek kilometernya sudah mencapai angka berapa.
(BACA JUGA: Mobil Dan Motor Polisi Jadi Abu, Usai Warga Dilarang Joget)
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR