Otomototifnet.com - Promotor terkenal di ajang slalom alias gymkhana dan juga off-road yaitu Genta Auto & Sport sedang berjuang secara hukum.
Pasalnya, Genta Auto & Sport selaku promotor nasional Kejurnas Auto Gymkhana mendapat somasi dari pihak ketiga yang bernama Lie Reza H. Aliwarga yang mengklaim sebagai pemilik paten nama 'Gymkhana' sejak (15/10/2018)
Tidak kepalang tanggung, pihak yang mengklaim pemilik paten kata Gymkhana, Lie Reza mesomasi Genta Auto & Sport sebesar Rp 100 miliar.
Merasa tidak salah dan dirugikan, pihak Genta Auto & Sport juga menuntut balik pihak yang mengklaim pemilik paten kata Gymkhana dengan nominal yang sama.
(BACA JUGA: Toyota Avanza Meledak Di Pom Bensin, Sopir Keluar Dengan Kepala Terbakar)
"Gymkhana itu kan nama sebuah ajang olahraga otomotif, bukan sebuah merek. Jika merasa kompetisi kami mengambil hak cipta kan aneh sebab gymkhana di sini adalah sebuah ajang olahraga bermotor di seluruh dunia, di bawah naungan FIA," kata Tjahyadi Gunawan, Pimpinan Genta Auto & Sport.
"Kami melakukan tuntutan balik karena jika kami membayar Rp 100 miliar dan mengalah, maka generasi muda tidak akan mengetahui kompetisi gymkhana lagi karena nama ajangnya diakui oleh pihak swasta. Padahal gymkhana juga sebuah ajang di internasional," imbuh Mas Gun, sapaannya.
(BACA JUGA: Ngefans Matik Yamaha, Anak Bayi Dikasih Nama Lexi)
Tuntutan itu juga sampai ke pihak Kementerian Hukum dan HAM dan akan dikabarkan hasil keputusannya pada 31 Oktober mendatang.
"Pasalnya 'gymkhana' adalah sebuah bahasa umum untuk sebuah kompetisi olahraga yang tidak bisa diakui sebagai merek dagang," ujar Suyud Margono, selaku kuasa hukum Genta Auto & Sport.
(BACA JUGA: Beli Motor Bekas, Kok Roda Sama Spakbornya Enggak Lurus?)
Melihat perkembangan selama ini, tak hanya pihak Genta Auto & Sport yang menggunakan nama 'gymkhana' untuk ajangnya.
Beberapa kali ajang dengan mengadopsi gymkhana sudah kerap dipakai sejak lama.
Baik event nasional dan internasional baik kompetisi profesional maupun komunitas mengusugn nama konsep dan sisipan nama gymkhana.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR