Otomotifnet.com - Andreas Tjahjadi, punggawa PT Audio Plus Indonesia, melakukan setting audio yang beda pada Toyota Alphard milik konsumennya.
Tatanan peranti audio berkonsep Sound Quality (SQ) tersebut, tak tampak mengganggu ruang kabin MPV keluaran Toyota tersebut.
"Hasil diskusi saya dengan pemilik mobil, beliau tidak mau mengubah fungsi dan volume kabin."
"Jadi, seluruh piranti audio yang dipasang di mobil ini, memanfaatkan space yang ada dan terlihat seorisinal mungkin," bilang Andreas.
Makanya kalau dilihat, terutama di kabin belakang, piranti audio seperti power amplifier, subwoofer, sampai DSP, semuanya tertanam rapih di lantai kabin.
"Pada saat jok belakang diturunkan pun tidak akan terganggu, bahkan membawa barang pun aman karena kita tutup dengan kaca tebal dan ditutup lagi karpet," bilangnya.
Gak bakal panas tuh piranti audionya?
"Kita pasang 2 fan, satunya menyedot udara dari luar dan satunya lagi untuk mengeluarkan udara di dalamnya."
"Makanya gak bakal overheat," tukas pria 46 tahun ini.
Bahkan ban serep pun masih aman tersimpan di bawah tatanan perangkat audionnya.
Settingan SQ
Oke, sekarang kita simak settingan audionya yuk!
Sebagai pemutar berbagai format lagu maupun video, juragan Audio Plus Indonesia ini menugaskan head unit Kenwood DDX918WS.
Head unit ini sudah mengusung teknologi Andorid.
Untuk penghasil suara depan, dipercayakan pada speaker 2way Ground Zero Uranium.
Masih memanfaatkan ruang speaker di balik doortirm.
Sementara tweeternya tetap di atas dasbor.
Nah, lewat head unit Kenwood ini bisa setting suara audionya untuk fokus ke si owner ketika dia nyetir sendiri.
"Caranya, tinggal geser fader-nya agar suara audio terfokus di depan," jelasnya.
Sementara bila si empunya mobil duduk di tengah.
"Kami fokuskan suara di kiri tengah, karena pasti duduknya di kiri tengah kan," ujar Andreas lagi.
Setting suaranya pun tinggal ubah fader ke belakang (rear). Oh iya, untuk speaker belakang pakai 3way Ground Zero Plutonium.
"Sedangkan speaker tengah, kita modifikasi lagi doortrim-nya."
"Tweeter memang ada posisi aslinya, sementara midrange kita buatkan posisi baru di doortrim yang kita custom," jelasnya panjang lebar.
Nah, sebagai pengolah dan penguat frekuensi suara dari head unit, ditugaskan power amplifier Ground Zero Uranium 4 channel.
Lalu digital sound processor (DSP) Crescendo Evo 9DSP, yang posisi pemasangannya di bagasi belakang tadi.
Sementara penghasil suara rendahnya didaulat pada subwoofer Ground Zero Uranium 12 inci. Untuk kabel-kabelnya, pakai Harmony Acapella.
Anda tertarik mengaplikasikannya juga di Alphard kesayangan? Kata And reas, 2 paket yang bisa dipilih.
Pertama, paket bagian depan seharga Rp 25,6 juta tanpa head unit.
"Itu termasuk speaker 2way Ground Zero Uranium dan powernya Ground Zero 4 channel Radioactive,” paparnya.
Berikutnya paket belakang seharga Rp 94,1 juta.
“Sudah termasuk speaker 3way Ground Zero Plutonium, power 4 channel Ground Zero Uranium dan subwoofer Ground Zero Uranium 12 inci dan juga Crescendo Evo 9DSP,” tutupnya.
Tuh, tunggu apa lagi! Kyn/OTOMOTIF
Data Modifikasi
Head unit : Kenwood DDX918WS
Speaker depan : 2way Ground Zero Uranium
Speaker belakang : 3way Ground Zero Plutonium
Power : 4 channel Ground Zero Uranium
DSP : Crescendo Evo 9DSP
Subwoofer : 12 inci Ground Zero Uranium
Kabel : Harmony Acapella
Audio Plus Indonesia : Bussines Park Blok E2 No.15, Jl. Meruya Ilir No.15 (Lapangan Bola), Jakarta Barat. Telp : (021) 3006-1255
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR