"Sekarang aku balik dan berpikir Moto2 akan mendekati MotoGP, tapi masih ada perbandingan kecepatan menikung dengan motor besar itu," kata Luthi.
"Ini memang masih Moto2, tapi ini bukan mesin 600 cc dan lebih banyak torsi dari Triumph saat menikung," sambungnya.
Luthi mengatakan senang dengan mesin baru ini.
Hanya saja, mesin baru ini memang lebih sulit dikontrol.
(Baca Juga : Dimas Ekky Melesat Di Tes Moto2 Jerez, Catatan Waktu Naik)
Torsi putaran bawahnya sangat besar, jadi akselerasinya lebih gila.
"Saat keluar tikungan, atau di apex, sangat sulit karena kau harus halus dan hati-hati," jelasnya.
Kemungkinan high side crash dengan mesin ini juga lebih besar.
"Itu karena sangat sulit dikendalikan, Anda harus kalem dan halus dengan tuas gasnya, ini baru dan kau harus menemukan caranya agar lebih mudah dikontrol," kata pembalap asal Swiss ini.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR