Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Helm Retro Klasik Ngetren, Ini Helm-Helm Yang Ludes Disikat Kaum Muda

Parwata - Jumat, 21 Desember 2018 | 17:00 WIB
Trend Helm Retro
Sigit/OTOMOTIF
Trend Helm Retro

Otomotifnet.com - Coba perhatikan, saat ini semakin banyak barang-barang otomotif yang kembali ke zaman dulu.

Kalau pakai bahasa saat ini, yakni retro atau klasik.

Selain motor, helm juga turut hadir dalam tampilan retro tersebut.

Ini untuk menyesuaikan dengan tampilan motor baru yang juga banyak terlihat klasik.

PAKET

Tampil dengan goglle mask, membuat mata dan wajah lebih terlindungi
Sigit/OTOMOTIF
Tampil dengan goglle mask, membuat mata dan wajah lebih terlindungi

Seperti helm import Vietnam seperti merk Zeus tipe ZS 385 dan ZS 210 hingga produk lokal seperti RSV.

Dani Sena, selaku pemilik Toko HelmKu, distributor resmi Zeus memaparkan, sejak 2 tahun lalu produk helm Zeus bergaya retro selalu habis terjual.

Ia berujar, dalam sebulan minimal 100 unit pasti ludes.

Coranya sederhana saja, tapi membuat tampilan jadi menarik
Sigit
Coranya sederhana saja, tapi membuat tampilan jadi menarik

“Cukup bagus, sebenarnya penjualan selalu meningkat, selain karena kualitas memang bagus, harga untuk helm retro tersebut murah,” terang Dani kepada OTOMOTIF.

Ia juga menambahkan, harga helm yang ia jual mulai Rp 280 ribu tipe original alias polos.

Sedangkan model grafis dipatok dengan harga Rp 300 ribu saja.

Namun, helm tersebut belum satu paket dengan kaca helmnya.

Coranya sederhana saja, tapi membuat tampilan jadi menarik
Sigit
Coranya sederhana saja, tapi membuat tampilan jadi menarik

Jika ingin ditambahkan, harus merogoh kocek lagi sebesar Rp 100 ribu.

Dari segi penjualan, Dani berujar dalam sebulan sedikitnya 100 unit helm terjual.

Tentunya jumlah tersebut saat ini semakin meningkat disebabkan demand yang semakin besar.

Motif polos tak kalah menarik
Sigit/OTOMOTIF
Motif polos tak kalah menarik

Tidak jauh berbeda larisnya dengan helm retro lokal, RSV contohnya.

Sejak diproduksi 2017 awal lalu penjualan helm dengan tampilan klasik tersebut mengalami peningkatan cukup signifikan.

“Awalnya pas produksi masih sepi, karena memang belum banyak yang tahu, tapi saat ini sudah menjadi best seller kedua untuk helm,” ujar Richard Ryan, Direktur Eksekutif RSV Helmet Indonesia.

Richard menyampaikan, penjualan helm retro RSV tidak hanya polos alias batok kepalanya saja.

Model cembung juga banyak peminatnya
Sigit/OTOMOTIF
Model cembung juga banyak peminatnya

Melainkan terdapat tambahan aksesoris berupa kaca mata helm dan maskernya.

Harganya sendiri cukup bersaing dengan produksi Zeus, berkisar Rp 520 ribu dengan rincian helm seharga Rp 270 ribu dan goggle mask Rp 250 ribu.

Jika membeli satu paket, disediakan diskon menjadi Rp 435 ribu saja.

Lebih lanjut, ia menjelaskan segmentasi helm retro RSV tidak hanya menyasar pemilik motor klasik saja.

Namun juga kepada seluruh pemilik dengan berbagai model motor, baik skutik hingga motor bebek.

Model cembung juga banyak peminatnya
Sigit/OTOMOTIF
Model cembung juga banyak peminatnya

Sementara itu, Store Manager De Ride, gerai helm dan apparel import, Boy Septa Wirawan menambahkan, populernya helm retro tersebut bersamaan dengan kembalinya tren motor klasik di masyarakat.

Saat ini pun pihaknya mulai menjajakan berbagai merk helm retro tersebut.

“Saat ini juga banyak keluaran motor bergaya klasik, tentu pengendara juga ingin mendapatkan style tertentu yang cocok dengan motor mereka,” jelasnya.

Ia juga menambahkan, banyaknya aksesoris yang melengkapi helm tersebut menambah minat dan nilai jual. SGT/OTOMOTIF

Editor : Iday
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa