Otomotifnet.com - Daihatsu Gran Max pengangkut uang mengalami insiden dengan motor.
Akibatnya, kejadian ini berakhir mengenaskan dengan menewaskan empat orang yang berboncengan motor.
Peristiwa nahas ini terjadi di Jl Raya Utama Tegal-Purwokerto, Kabupaten Tegal, (21/12/18).
Kanit Laka Satlantas Polres Tegal, Ipda Teguh Setyawan menuturkan bahwa empat korban dinyatakan meninggal dunia usai dibawa ke Rumah sakit.
Pengemudi Gran Max bernopol B 1942 BRT yakni II (23), warga Bogares Kidul, Pangkah, Kabupaten Tegal.
(Baca Juga : Truk Ngebut Sopir Gak Bisa Kontrol, Dua Motor Dan Warung Diseruduk)
"Dugaan sementara karena sopir mengantuk. Dia juga diketahui menabrak pagar dan pembatas jalan dulu, sebelum akhirnya menabrak dua motor di depannya," kata Ipda Teguh saat dikonfirmasi.
Dia menuturkan, dua motor berplat G 4059 ADF dan B 6189 ZGP ditabrak mobil saat sedang berada di pinggir jalan untuk mengambil jalur utama menuju arah timur.
Saat sedang berhenti, tambah Teguh, mobil dari arah barat tiba-tiba menyeruduk ke pinggir jalan hingga akhirnya menabrak tujuh orang.
Teguh menjelaskan bahwa lokasi kecelakaan tepat berada di depan Taman Teknologi Pertanian, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal.
(Baca Juga : Ford Disetir Orang Diduga Mabuk, Xenia, Ertiga Dan Truk Diseruduk Bergantian)
Rencananya, para korban tersebut hendak ke undangan di Randusari, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal.
Dari tujuh korban, tiga orang alami luka berat dan masih dalam perawatan intensif di RSUD Soesilo, Kecamatan Slawi
"Iya, empat meninggal saat sudah di RSUD Soesilo. Sisanya masih perawatan. Di sana memang jalur rawan karena jalannya yang mulus dan lurus," tambahnya.
Teguh menambahkan, Gran Max tersebut diketahui sedang membawa uang miliaran rupiah untuk dimasukkan ke mesin ATM.
Adapun empat korban tewas itu di antaranya, Ismail Aziz, Tarsilah (istri Ismail), Abdul Karim 7 bln (anak Ismail), dan Masmunah.
(Baca Juga : Toyota Agya Diseruduk Sampai Ringsek, Pemilik Cuma Kaget)
Selain itu, tiga korban lainnya masih dinyatakan luka berat dan sedang dirawat di RSUD Soesilo.
Adapun yang mengalami luka berat yakni Hilal 5 th (anak Ismail), Riswanto (suami Masmunah), dan Hidayati, 11 th (anak Riswanto).
Saripah (56), Kakak Ipar Korban yang meninggal dunia membenarkan bahwa saudaranya hendak ke acara nikahan di Pagerbarang.
"Iya mau kenikahan," ujar Saripah singkat, saat berada di Kamar Jenazah RSUD Soesilo.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Hendak Kondangan, 4 Orang Ini Tewas Tertabrak Mobil yang Bawa Uang Miliaran Rupiah di Tegal
Editor | : | Iday |
KOMENTAR