Flyover Retak Dan Beda Ketinggian Akhirnya Ditutup, Sabar Dua Minggu

Otomotifnet.com - Akibat retakan di flyover Cengkareng, Jakarta Barat, akses kendaraan harus ditutup sementara selama perbaikan.

Hali ini terpaksa dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan saat jalan sedang dalam perbaikan.

Dijelaskan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI, Sigit Wijatmoko, jika flyover yang tengah viral di berbagai media sosial (medsos) sedang dilakukan penggantian pot bearing.

"Penanganan dilakukan oleh pihak Balai Besar Pelaksana Kementrian PUPR RI, Jalan Wilayah IV. Flyover yang mengarah ke Kapuk Kamal ini, sedang penggantian pot bearingnya," ungkap Sigit kepada awak media, Rabu (26/12/2018).

(Baca Juga : Jalan Raya Yang Sempat Berlubang Besar Di Surabaya Sudah Bisa Dilewati)

Retaknya flyover Rawa Buaya atau Cengkareng ini, dibenarkan juga oleh Rustam Effendi, selaku Wali Kota, Jakarta Barat.

"Benar, sedang dalam perbaikan flyover Rawa Buaya (Cengkareng). Perbaikannya, dilakukan oleh Kementrian PUPR," ungkap Rustam.

"Sejak Ba'da Maghrib di flyover itu memang sudah ditutup dan sangat berbaya untuk pengendara. Terkait kendaraan besar tak boleh melintas," katanya.

Oleh sebab itu flyover sementara tidak dapat dilalui oleh kendaraan yang memiliki berat di atas 36 ton sampai tanggal 31 Desember 2018.

(Baca Juga : PLN Gerah, Tiang Listrik di Tengah Jalan Viral, Langsung Dipindah )