Otomotifnet.com - Honda Win keluar pertama kali di tahun 1980'an dan merupakan motor pertama rakitan Indonesia bahkan Asean.
Motor inilah yang juga pertama kali menyumbang devisa ke Indonesia, karena berhasil diekspor ke Vietnam, Cina dan beberapa negara Asia.
Motor yang didesain tangguh di kondisi jalan bervariasi ini, juga sukses menggembleng pasar Indonesia.
(Baca Juga : Tegang! Dua Truk Tangki Pertamina Dibajak 10 Orang, Tujuan ke Istana Negara)
Bahkan saking terkenal tangguh, di beberapa daerah Honda Win digunakan untuk motor dinas oleh instansi pemerintahan, termasuk Kepala Desa.
Makanya beberapa daerah di Indonesia, memberi nama Honda Win dengan sebutan 'Motor Pak Kades'.
Terlepas dari itu, ternyata keberadaan Honda Win sekarang sedang dicari penggemar roda dua.
Bahkan harganya menggila dan enggak masuk akal, mungkin di tahun 90'an dan 2000 awal, harga sekennya sekitar Rp 3-5 Jutaan, itu pun susah untuk dijual.
Mungkin karena pamornya kalah 'galak' bila dibanding Honda GL Pro, Honda Tiger dan lainnya.
Pasalnya, Honda Win memiliki mesin 'tidur' yang hanya 100 cc, berbeda dengan Tiger dan GL Pro yang punya mesin berdiri serta kokoh.
Berbanding terbalik memasuki tahun sekarang 2019, harganya bisa melambung tinggi, apalagi Honda Win dalam kondisi original dan segar.
(Baca Juga : Mongrel Mob 'Geng Motor' Paling Ditakuti di Selandia Baru, Sambangi Korban Penembakan di Masjid Kota Christchurch)
Mengutip di salah satu situs iklan online olx.co.id, bahkan ada yang menjual Honda Win tahun 2002 dengan harga Rp 10,2 juta dengan kondisi standar restorasi.
Yang enggak masuk di akal, ada Honda Win yang sudah dimodifikasi bergaya scrambler, ditawarkan oleh pemiliknya dengan harga Rp 22 juta.
Dijual dengan harga yang fantastis, karena pemilik memberikan detail bahwa Honda Win ini merupakan generasi terakhir di tahun 2005.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | olx.co.id,hondawinkoge |
KOMENTAR