Otomotifnet.com - Toyota Land Cruiser FJ40 yang ditumpangi Bupati Majene, Fahmi Massiara terguling.
Saat itu jip yang dikenal dengan nama Hardtop itu tengah bersama rombongan menuju dusun Taukong, Tandeallo, Ulumanda, Sulbar, (18/3).
Toyota Hardtop yang sudah 'dipotong-potong' ditumpangi menuju pegunungan Ulumanda.
Jip itu juga ditumpangi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Inindria, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Anwar Lazim, Kasubag Protokol Sofyan Ilbas, staf Humas Pemkab serta ajudan bupati.
(Baca Juga : Saat Perang Dunia II, Toyota Lahirkan Jip Legendaris, Ini Sejarahnya)
Kasubag Protokol Pemkab Majene, Sofyan Ilbas menyampaikan, kecelakaan itu terjadi saat rombongan bupati menuju tempat peresmian rakyat di Dusun Taukong.
Beruntung tidak ada yang terluka parah akibat kejadian tersebut.
"Alhamdulillah semua selamat," ungkap Sofyan.
Pria yang akrab disana Fian itu mengatakan, beberapa penumpang di jip mengalami luka ringan.
(Baca Juga : Penggemar Jip Harus Tahu, Cara Bikin Per Daun Lebih Tinggi, Biar Tambah Ganteng Om!)
Kepala Bapenda Anwar Lazim mengalami luka lecet di lengannya dan pundaknya sakit.
Sementara Kepala Dinas PUPR Inindria terluka di bagian kaki. Betisnya memar dan lebam.
Sementara ajudan Bupati Majene, Basri menderita sakit di bagian dada.
Sedangkan Fian juga terluka di bagian tumit kaki.
(Baca Juga : Toyota FJ40 Seruduk Agya, Avanza dan Wuling, Buka Pintu Tak Ada Sopir)
Lantas bagaimana kondisi Bupati Majene, Fahmi Massiara?
Menurut Fian, bupati tidak luka sedikitpun. Ia selamat dalam kejadian tersebut.
"Yang sangat disyukurkan karena pak bupati tidak ada sedikitpun luka dan lecet," katanya.
Kata Fian, saat kecelakaan, bupati duduk di kursi depan bersama supir.
Sementara penumpang lainnya yang berada di belakang mobil.
Meski mengalami kecelakaan, rombongan bupati tetap melanjutkan perjalanan ke Taukong.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Mobil Ditumpangi Bupati Majene Tergelincir di Ulumanda
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR