Otomotifnet.com - Saat ini slang radiator aftermarket sudah banyak dijual di pasaran.
Tapi yang perlu diketahui, slang radiator aftermarket ini tidak membantu membuat mesin lebih dingin dari standarnya.
Padahal harganya jauh lebih mahal dari slang radiator standarnya.
Contoh harga slang radiator standar untuk motor berada di angka Rp 100 ribuan.
(Baca Juga : Pasang Engine Stop di Motor Mudah, Tapi Jangan Salah Potong Kabel!)
Sementara untuk slang radiator aftermarket bisa mencapai Rp 900 ribu per setnya.
Lalu apa sih kelebihan dari slang radiator aftermarket ini?
Ternyata kelebihan slang radiator aftermarket ini ada di bahan yang lebih kuat.
"Rata-rata bahannya terbuat dari silicon agar kuat menahan tekanan di radiator," bilang Benny Saputra owner One3 Motoshop.
(Baca Juga : Honda CBR150R Lemot Tarikan Bawah? Coba Mainin Gir Depan dan Belakang)
"Jadi dia lebih kuat secara material, kalau radiator bekerja lebih tinggi dari biasa atau motor crash slang radiator tidak robek," tambahnya.
"Tapi secara pendinginan mesin dia tidak berpengaruh bikin lebih dingin. Itu tergantung dari coolant dan kondisi radiator itu sendiri," terang Benny yang buka toko di bilangan Gading Serpong, Tangerang.
"Motor-motor balap yang butuh pendinginan lebih karena pasang radiator gede juga baiknya ganti slang radiator model ini," lanjut Benny yang ramah.
Yang perlu diperhatikan slang radiator ini punya dimensi dan lekukan yang sama persis dengan slang radiator standar motor.
"Jadi jangan salah beli karena ukurannya sudah dibikin sama," terang Benny lagi.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR