Menurut mereka di tahun 1934 sebesar 56 persen radio di dalam mobil menjadi gangguan yang berbahaya.
Akan tetapi, Asosiasi Produsen Radio menentang hal tersebut.
Mereka berpendapat bahwa radio mobil dapat digunakan untuk memperingatkan pengemudi tentang cuaca dan kondisi jalan, serta membuat mereka tejaga dari kondisi kantuk.
Pada tahun 2002, Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) merilis angka 66 persen dari 43 ribu kecelakaan mobil fatal diakibatkan oleh bermain radio atau CD.
Radio pertama kali diperkenalkan oleh Chevrolet di tahun 1922.
Saat itu harganya dibanderol 200 dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp 2,9 jutaan yang saat itu tentu saja sangat mahal.
Kalau sekarang, rasanya radio sudah tidak praktis untuk berada di dalam mobil dengan adanya head unit yang canggih ya.
Saat ini penyetelan radio sudah tak lagi rumit, pengemudi dapat memilih stasiun radio tanpa perlu banyak mengalihkan pandangan dari jalan.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR