Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kawasaki ZZR600 Berubah Drastis, Body Ditumbuhi Bunga Rafflesia, Benturkan Aura Maskulin dan Feminim

Panji Nugraha - Selasa, 27 Agustus 2019 | 16:15 WIB
Kawasaki ZZR600 Ninja garapan White Collar Bike
Istimewa
Kawasaki ZZR600 Ninja garapan White Collar Bike

Otomotifnet.com - Rumah modifikasi White Collar Bike asal Bandung, Jawa Barat, selalu menghasilkan karya yang membuat penikmatnya takjub.

Salah satunya adalah Kawasaki ZZR600 Ninja lansiran tahun 1997 ini, rupa sport fairing classic diubah sesuai genre namun dengan sentuhan khas White Collar Bike.

"Motor ini dibuat untuk teman/rekan kerja di sebuah acara motor yang disponsori oleh salah satu merek rokok. Dan niatnya akan digunakan mengisi konten di acara ini," buka Ramram Januar, owner White Collar Bike.

Pemilik Kawasaki ZZR600 Ninja adalah seorang perempuan yang berasal dari Provinsi Bengkulu.

Detail bunga Rafflesia butuhkan waktu 3 minggu
Istimewa
Detail bunga Rafflesia butuhkan waktu 3 minggu

(Baca Juga: Tiga Honda PCX Keluar Kodrat, Main Tanah, Cium Aspal Hingga Cafe to Cafe)

Karena dunia motor identik dengan kaum laki-laki tapi pemilik motor ini adalah seorang peremupan, Ramram coba menggabungkan aura maskulin dengan feminimnya perempuan.

Sehingga dirinya harus mendesain sebuah motor yang mampu memvisualkan maskulin dengan nuansa motor yang kekrar, namun juga mewaliki aura feminim.

"Intinya bila orang melihat motor ini, pasti langsung tahu kalau motor ini yang punyanya adalah seorang perempuan," ujar Ramram.

Sehingga timbullah ide menyematkan bunga Rafflesia yang merupakan bunga asal Provinsi Bengkulu, yang merupakan asal dari pemilik motor ini.

Bodi hingga fairing depan menggunakan bahan aluminium
Istimewa
Bodi hingga fairing depan menggunakan bahan aluminium

Dari ide ini, Ramram harus menghabiskan banyak waktu hingga 3 minggu hanya untuk mendesain dan membuat teknik bordir tangan bunga Rafflesia.

Bukan sembarang orang untuk membuat hiasan bunga Rafflesia ini agar terlihat real dan enak dipandang mata, skill full!

Hiasan bunga Rafflesia ini disematkan di atas tangki dan juga buntut belakang, yang membuatnya terlihat cantik.

Ngomongin soal body, Ramram menggunakan bahan aluminium untuk meracik komponen body kit mulai dari tangki, buntut belakang dan juga fairing. 

(Baca Juga: Honda Vario dan BeAT Seken Laris Manis di Showroom Motkas, Enggak Pengaruh Harga Tinggi)

Stoplamp terlihat cantik dengan detail akrilik
Istimewa
Stoplamp terlihat cantik dengan detail akrilik

"Body aluminium ini mendapat finishing menggunakan teknik raw dengan hand sanding, serta diberi clear coat agar tidak mudah kusam," jelasnya.

Uniknya, di atas tangki terdapat filter udara lansiran Hypercharger sebagai aksen tambahan yang membuatnya makin cantik.

Dalam keadaan standar, Kawasaki ZZR600 Ninja ini menggunakan sasis model deltabox berbahan aluminium, namun dianggap kurang mendukung konsep keseluruhan karena terlalu sporty.

"Sehingga kita ganti dengan sasis baru, agar konsep classic standar yang dimaksud bisa didapat," tulis Ramram.

Area kemudi dihiasi bunga Rafflesia, filter udara hingga layar digital yang terkoneksi dengan kamera belakang
Istimewa
Area kemudi dihiasi bunga Rafflesia, filter udara hingga layar digital yang terkoneksi dengan kamera belakang

Kaki-kaki masih standar, hanya sok belakang yang diganti
Istimewa
Kaki-kaki masih standar, hanya sok belakang yang diganti

Untuk kaki-kaki, Kawasaki ZZR600 Ninja ini sedikit disegarkan dengan penggunan sok belakang merek Jepang yang tahunnya lebih muda, tetapi sok depan masih bawaan motor yang dipotong dan dipendekin.

"Tujuannya agar kaki pemiliknya bisa menapak dengan sempurna, karena tinggi sang rider rata-rata perempuan Indonesia alias pendek," candanya.

Sebagai tambahan detail di bagian lampu belakang, diberi potongan aklirik tebal 10 mm yang membuatnya sangat keren dilihat dari belakang.

Kalau dilihat, motor ini memang tidak menggunakan spion, karena sudah digantikan dengan rear cam yang dipasang di plat nomer belakang yang terkoneksi ke interface depan.

Sasis dibuat baru agar sesuai konsep classic dan tidak malah terlihat sporty
Istimewa
Sasis dibuat baru agar sesuai konsep classic dan tidak malah terlihat sporty

"Kelemahan motor ini cuma satu, kalau melewati speed bump atau polisi tidur,  kita harus melewatinya dengan sangat berhati hati karena ground clearancenya cukup rendah," detail Ramram.

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa