Otomotifnet.com - PT Sokoindo Automobile selaku APM DFSK benar-benar serius menunjukkan kesiapannya bersaing di industri mobil listrik.
Ini dibuktikan dengan diboyongnya SUV listrik Glory E3 ke Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019.
Sayangnya, mobil listrik yang sudah nampang di GIIAS 2019 tersebut masih belum mempunyai harga yang pasti.
Saat ditemui di IEMS 2019, Deputy Product Divsion Head DFSK, Ricky Humisar Siahaan mengatakan, bahwa pihaknya masih menunggu regulasi lebih lanjut dari pemerintah.
(Baca Juga: Harga DFSK Glory 580 Dan 560 Per Juli 2019, SUV Asal Tiongkok, Mulai Rp 229 Jutaan)
“Untuk harga kami masih belum bisa menentukan, karena menunggu regulasi pemerintah,” ujar Ricky di booth DFSK di IEMS 2019, Jakarta (5/9/2019).
Tapi untuk yang masih penasaran, Ricky memberikan bocoran harga mobil listrik tersebut di negara asalnya, Cina.
“Kalau buka website-nya di Cina, itu kisaran harganya 200 ribu yuan, silahkan konversi sendiri ke rupiah berapa,” ujarnya.
Dengan kurs 1 Yuan = 1.979,65 Rupiah, tim pun menemukan angka Rp 394,2 juta.
(Baca Juga: Glory E3, Diunggulkan DFSK Menyongsong Era Mobil Listrik, Diklaim Sanggup Tempuh 405 Km)
Tetapi, Ricky mengatakan bahwa harga tersebut belum tentu menjadi harga jual yang pasti untuk Glory E3 di Indonesia.
“Itu harga di sana (Cina) dengan regulasi di sana, tapi pada saat ke sini (Indonesia) bisa berbeda,” pungkasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR