Otomotifnet.com - Sebuah Toyota Avanza Veloz bikin panik pemilik saat baru bangun tidur di pagi hari.
Sebab, Avanza Veloz miliknya berdiri tanpa roda dan hanya diganjal menggunakan balok kayu di pekarangan rumahnya.
Seluruh roda yang terpasang raib alias digondol maling yang diketahui pada pukul 06:00 WIB, (14/9/19).
Yakni Avanza Veloz bernopol B 1922 KOO milik Hj Murniati Ahmad yang beralamat di Gampong Matang Wakeuh, Samalanga, Bireun, Aceh.
(Baca Juga: Toyota Rush 'Ngambang' Tanpa Roda, Diganjal Batu Dan Kayu, Polisi Sebut Kasus Berulang)
Dari penampakan foto yang ada, memang keempat roda sudah tak ada dan diganjal oleh pelaku maling memakai balok kayu.
Tak ada komponen lain yang hilang kecuali keempat roda, namun sebuah sepeda kayuh warna hitam juga ikut raib karena ditaruh di dekat Avanza.
Insiden ini membuat Murniati kaget lantas memanggil suaminya, H Basyir (59) lantas melaporkannya ke Polsek Samalanga.
Kasat Reskrim Iptu Rezki Kholiddiansyah SIK didampingi Kapolsek Samalanga, Iptu Bahrun, mengatakan, timnya saat ini sedang menyelidiki kasus tersebut.
Serta memintai keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti.
Pihaknya mengaku sedang mengembangkan berbagai informasi menyangkut lima kasus serupa yang terjadi di Bireuen.
“Kami sedang menyelidiki ke lima kasus tersebut dan berharap peran aktif masyarakat menginformasikan apabila ada yang mencurigakan,” ujar Kasat Reskrim.
Selain itu, Kasat Reskrim serta Kapolsek Samalanga juga mengingatkan masyarakat agar memarkirkan kendaran di tempat aman karena tidak tertutup kemungkinan akan ada kejadian serupa di kemudian hari.
(Baca Juga: Toyota Kijang Diganjal Batang Pohon, Empat Roda, Aki dan Headlamp Dipreteli Maling)
Untuk diketahui, kasus pencurian roda mobil yang dialami H Basyir merupakan yang kelima terjadi di Bireuen.
Kasus pertama terjadi pada 29 Juni 2019 lalu yang menimpa Jailani (56) warga Dusun BTN Kupula Indah, Desa Geulanggang Gampong, Kota Juang.
Pencurian kembali terjadi pada 3 Agustus 2019, yang menimpa mobil Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup di Dusun Bale Kuneng, Desa Pante Gajah, Peusangan.
Selanjutnya pada 6 Agustus 2019 yang menimpa Kepala MTsN Peudada atau MTsN 4 Bireuen, Musmulyadi, yang saat itu memarkirkan Toyota Rushnya di rumah sang adik, Gampong Desa Padang Kasab, Peulimbang.
Awal September kemarin (1/9), kasus yang sama juga dialami Unzir (40), warga Dusun Dicot Keutapang, Gampong Cot Keutapang.
Roda Daihatsu Feroza miliknya yang diparkir di garasi terbuka, pada pagi hari itu diketahui sudah raib.
Selain di Bireuen, kasus pencurian roda mobil ini juga terjadi di empat kabupaten lainnya, yaitu Pidie, Pidie Jaya, Aceh Barat, dan Aceh Besar.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Kaget, Bangun Pagi Lihat Mobil tak Lagi Miliki Ban
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR