Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Roller Peyang Pengaruhi Umur V-Belt, Nekat Dibiarkan, Awas Putus di Tengah Jalan

Ignatius Ferdian - Rabu, 18 September 2019 | 09:00 WIB
Penyebab roller peyang
Isal/GridOto.com
Penyebab roller peyang

Otomotifnet.com - Kira-kira mitos atau fakta kalau roller peyang bisa bikin v-belt di CVT motor matik jadi lebih mudah putus?

Buat yang roller matiknya sudah terlihat peyang tapi masih digunakan sepertinya harus waspada.

Sebab roller peyang memang bisa merusak komponen lain yang ada di Continously Variable Transmission atau CVT.

Salah satu komponen yang bakal kena dampak serius adalah v-belt bisa putus.

(Baca Juga: Motor Matik Larinya Tertahan di 60 Km/jam, Bongkar CVT, Bisa Jadi Roller Peyang)

Untuk lebih lengkapnya, begini kata bengkel spesialis motor matik, Rafi matic.

"Ada dua efek negatif membiarkan roller peyang. Pertama v-belt cepat putus, kedua jalur roller yang ada di rumah roller (variatornya) cepat terkikis," kata Zenal.

Saat roller peyang, bukaan pulley depan (drive pulley) jadi enggak maksimal.

"Ngembangnya pulley depan jadi enggak maksimal, efeknya di v-belt seperti tertarik-tarik," jelas pria yang punya nama hanya Zenal ini.

(Baca Juga: Oli Rembes Di Mesin Motor Matik Bisa Bikin Baret dan Kena Turun Mesin)

Editor : Panji Nugraha
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa