"Biasanya kalau motor yang terendam banjir, oli akan bercampur dengan air, makanya kami buang dan dibilas," jelas Azis.
"Dibilas sebanyak 2 kali atau hingga oli kembali normal dan enggak ada sisa-sisa airnya," tambahnya.
Jika pada pengecekan atau servis ringan motor dapat menyala tanpa masalah, durasi pengerjaannya enggak sampai satu hari.
"Kalau motor langsung menyala dan enggak ada kendala, paling hanya memakan waktu 1 jam," jelas Azis.
(Baca Juga: Bengkel Resmi Suzuki Terima Servis Motor Kebanjiran, Biaya Mulai Rp 45 Ribuan)
Namun, saat mesin bisa hidup tapi tsuara menjadi kasar atau tak bisa menyala juga, baru dilakukan servis besar.
"Biasanya kalau saat servis ringan motor belum menyala, kami lakukan servis besar," kata Azis.
"Takutnya piston pecah atau setang seher bengkok akibat air yang masuk ke dalam ruang bakar," jelas Azis.
"Kalau bagian-bagian yang diperiksa saat servis besar itu mulai dari head silinder hingga ke blok silinder," kata Azis.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR