Otomotifnet.com - Di awal tahun ini jadi waktu yang tepat beberapa agen Pemegang Merek (APM) menaikkan harga kendarannya baik mobil atau motor.
Namun hal ini masih belum diikuti oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
Sekadar info, kenaikan harga di awal tahun disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya biaya produksi, perubahan spesifikasi, serta regulasi seperti Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
Donny Saputra, selaku Direktur Pemasaran 4W SIS mengungkapkan, saat ini Suzuki belum menaikkan harga dan masih menjual kendaraan dengan vehicle identification number (VIN) 2019.
(Baca Juga: Suzuki Berikan Paket Jasa Service Setelah Banjir, Harga Tergantung Tinggi Mobil Terendam)
"Jadi saat ini kami masih jual VIN yang 2019 dulu, sambil kami tunggu tabel harga untuk NJKB 2020, gitu," ujar pria yang akrab disapa Donny ini saat dihubungi (7/1).
Donny menjelaskan, pihaknya tidak ingin gegabah dalam mengambil keputusan, sehingga memilih untuk menahan harga jual kendaraanya saat ini.
Meskipun ia menyebut kalau hal tersebut tidak akan bertahan lama, dan menaikkan harga sudah menjadi bagian dari rencana merek berlogo 'S' ini di awal tahun 2020.
"Kenaikan harga pasti dalam waktu dekat ini," papar Donny lagi.
"Tapi kan kami juga tidak mau gegabah, kami masih tunggu informasi yang tepat berapa kenaikan NJKB dan sebagainya, nanti baru kami akan infokan ke konsumen," tutupnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR