Bos Baru Toyota Merapat Ke Training Center, Tinjau Model Baru?

Otomotifnet.com - President Director Mr Susumu Matsuda dan Finance Director Mr Yamakawa berkunjung ke salah satu fasilitas bergengsi di Toyota Astra Motor (TAM). 

Yakni Toyota Training Center yang berlokasi di Cibitung, Jawa Barat.

Hal ini diungkapkan Franciscus Soerjopranoto, Executive General Manager Toyota Training Center.

"Ini menunjukkan betapa pentingnya peran Sumber Daya Manusia dalam mensukseskan penjualan Toyota di Indonesia"

"Tentu saja, hal ini menjadi kebanggaan team TTC dan saya pribadi yang menerima kunjungan beliau secara langsung," ujarnya (7/3/2020).

Baca Juga: Heboh Suzuki Ertiga Akan Kena Rebadge Toyota, Wajah Sedikit Berubah

Yang menarik, selain melihat pelaksanaan pelatihan Technology Hybrid, kunjungan Matsuda-san yang merupakan bos baru TAM ini juga bertepatan dengan persiapan peluncuran salah satu produk baru andalan Toyota.

Suryo, demikian Franciscus Soerjopranoto akrab disapa, tak melanjutkan informasinya sehubungan dengan kedatangan dua petinggi TAM tersebut. 

Namun sejak jauh-jauh hari sudah diisukan bakal muncul Innova facelift dan satu mobil berteknologi elektrik yang akan hadir dalam jumlah besar. 

Dok. TAM

President Director Susumu Matsuda (berbaju biru, tengah) meninjau Toyota Training Center

Susumu Matsuda sendiri diperkenalkan ke media Januari lalu, menggantikan Yoshihiro Nakata yang kini menjabat Chief Executife Officer (CEO) Asia Region, Toyota Motor Asia Pacific Pte Ltd, dan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

Matsuda sendiri sebelumnya menjabat sebagai Deputy Chief Executive Officer Toyota Motor Asia Pasific (China & Asia Region) Pte Ltd.

Nah, kalau Anda pernah mendengar tagline global Start Your Impossible, penggagasnya tak lain Susumu Matsuda. 

Iday/Otomotifnet.com

Presdir TAM yang baru, Susumu Matsuda di Jakarta, Januari 2020

Kisah menarik di balik pemilihan tagline tersebut, yakni sempat ditolak oleh para petinggi Toyota Motor Corporation (TMC) lantaran susah diterjemahkan ke bahasa Jepang.

"Jika ditulis dalam bahasa Jepang akan sangat panjang dan sulit diartikan," ujarnya di tengah perkenalan Matsuda kepada media di Jakarta, 5 Januari 2020.

Respons berbeda ketika ia mempresentasikan tagline ini kepada CEO TMC Akio Toyoda yang paham betul bahasa Inggris.

Toyoda langsung menyetujui usulan tagline tersebut.