Otomotifnet.com - Setelah kelas premier di Qatar sudah dibatalkan, seri Thailand, Amerika dan Argentina juga resmi ditunda karena virus Corona.
Ditundanya tiga balapan ini makin menggeser seri terakhir di Valencia untuk semakin mundur.
Itupun dibarengi dengan jadwal yang sangat padat.
Bahkan menurut prediksi, penundaan tak akan berhenti di situ, beberapa seri berikutnya juga dilanda keraguan.
(Baca Juga: Kesangaran Nama Valentino Rossi di MotoGP Diakui, Dorna Sports: Dia Akan Selalu Ada)
Sebelumnya, bos Dorna Sports, Carmelo Ezpelata, mengungkap kesiapannya untuk tetap menggelar balapan sampai akhir Desember 2020 ini.
Tapi, dengan berbagai kemungkinan, bisa saja tahun 2020 tidak cukup untuk menyelesaikan seluruh kompetisi yang ada.
Jorge Viegas, presiden FIM, mengaku siap jika balapan MotoGP 2020 harus diadakan sampai awal 2021.
"Bayangkan ada beberapa event yang dibatalkan dan kami harus meneruskan balapan di waktu berikutnya. Kami tentu akan mengusahakan menjaga kompetisi ini," ungkap Viegas seperti dilansir dari Paddock-GP.com.
(Baca Juga: Valentino Rossi Diyakni Bos Dorna Sport Belum Akan Pensiun Sekarang)
"Jika diperlukan, kami akan lanjut sampai Januari 2021. Hal ini bukan hal tabu bagi kami saat ini," tegasnya.
Meski mampu, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan untuk menggelar balapan pada akhir atau awal tahun.
Terutama soal cuaca dimana di Eropa dan beberapa negara lain biasanya sangat buruk saat akhir dan awal tahun karena musim dingin.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR