Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bantingan Suspensi Mobil Mulai Terasa Keras, Rupanya Ini Penyebabnya!

Andhika Arthawijaya - Senin, 11 Mei 2020 | 09:30 WIB
Ilustrasi suspensi Toyota Fortuner.
Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi suspensi Toyota Fortuner.

"Karena jalan yang rusak atau berkelok, dapat mempengaruhi beban suspensi,” terang Purnomo.

Beban atau loading yang sering dibawa pun bisa menyebabkan umur peranti suspensi cepat ‘keok’.

Misalnya sering bawa penumpang atau barang yang banyak dan sebagainya.

“Sering ngebut pun bisa mempercepat umur pakai suspensi, karena otomatis pemakaian rem juga jadi sering,” lanjutnya.

Baca Juga: Link Stabilizer Bermasalah, Ini Ciri-Ciri & Efek yang Akan Ditimbulkan

Sering lewat jalan rusak atau berliku, akan membebani suspensi dan memperpendek umur pakainya.
Dok. OTOMOTIF
Sering lewat jalan rusak atau berliku, akan membebani suspensi dan memperpendek umur pakainya.

Sebab, ketika melakukan pengereman itu lah suspensi mendapat beban yang cukup berat, terutama bagian depan.

“Kalau di bagian belakang itu bila mobil sering stop and go di tanjakan,” tambahnya. 

Lantas bagaimana kalau mobil jarang dioperasikan, alias cuma dipakai pas weekend aja?

“Ini juga bisa membuat suspensi jadi keras, terutama sokbreakernya,”

Editor : Andhika Arthawijaya
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa