Otomotifnet - Spesies VW Kodok semakin lama jarang terlihat di jalanan ibu kota. Walau begitu, modelnya yang klasik masih disukai hingga kini, makanya harganya kini pun melangit.
Di antara spesies VW Beetle ini, OTOMOTIFNET sempat meliput satu yang sangat unik.
Bodinya yang panjang banget, jadi perhatian banyak orang.
Adalah Krishna Budiawan, sang empunya mobil yang merelakan sosok VW Type 1 ‘Beetle’ 1967-nya dimodifikasi jadi limousine.
Alasannya sederhana, “Sudah lama pengin bikin modifikasi seperti ini, unik kayaknya,” kekeh pria berdarah Sunda ini.
Krishna yang memang pencinta brand ‘mobil rakyat’ asal Jerman ini, bercerita kalau sejak sekolah di Bandung, ia sudah dikenalkan dengan VW.
Baca Juga: Tuner Porsche Rauh Welt Begriff (RWB), Kenalkan Dua Jam Tangan Keren!
Kecintaannya terhadap VW kembali muncul kembali beberapa tahun ini.
Ditawari seorang temannya di Semarang, “VW Kodok dalam kondisi bahan, pas kebeneran pengen bikin limousin, ya sudah dikerjakan sekalian di Semarang,” jelas warga Cirendeu, Jakarta Selatan ini.
Proyek limousine ini dilakukan di bengkel Mas Old Speed, Semarang.
Tubuh Kodok ini disobek dan dibelah bagian tengah, kemudian ditambahi pelat untuk bodi (lantai dan atap).
Proses pembuatannya memakan waktu cukup lama, yakni sekitar 2 tahun lebih.
“Dengan bentuk seperti ini panjang totalnya bertambah sekitar 1 meter,” katanya.
Beberapa komponen juga disesuaikan dengan panjang yang bertambah, seperti mekanisme kabel gas.
Interior, terutama kabin belakang dibuatkan rak agar berkesan lebih nyaman.
Uniknya penampilan mobil ini dibiarkan bergaya vintage classic, “Saya suka model VW Kodok 1200 ini, jadi enggak dibuat yang aneh-aneh,” kata Krishna.
Pelek menggunakan Mangel Chrome Wheels 15 inci yang dibalut ban dengan white wall.
Hanya mesin saja dioptimalkan, “Kapasitas mesin naik 1.200 jadi 1.700 cc,” katanya.
Pengapian sudah menggunakan CDI, karburator mengadopsi Solex 34.
“Fuel pump electric Bosch dan sistem kelistrikan dibuat ulang agar aman,” jelasnya.
Mobil yang baru jadi beberapa tahun yang lalu ini, malah kini sudah wara-wiri Jakarta-Bandung.
Bukan touring, tapi ramai disewa untuk jadi mobil pengantin.
DATA MODIFIKASI:
Mesin:
1.700 cc, crankshaft 69 mm counterweight, piston 88 mm (stok), kem Engle 100, cylinder head porting & polish, pengapian CDI Bosch + koil, busi Bosch Platinum, karburator Solex 34, intake manifold Empi, kopling Sachs, electric fuel pump Bosch, kelistrikan urut ulang
Bodi:
Ubah bodi (body conversion) limousine
Kaki-kaki:
Pelek Mangel Chrome Wheels 15 inci
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR