Otomotifnet.com - PT Honda Prospect Motor (HPM) memberikan layanan servis gratis bagi mobil Honda milik dokter di seluruh Indonesia.
Hal ini bentuk apresiasi terhadap para dokter yang tetap bekerja di masa pandemi covid-19 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai daerah.
Program servis gratis ini tercatat sudah menangani 2.226 unit mobil Honda milik para Dokter yang berjalan sejak 1-31 Mei 2020.
Layanan yang diberikan berupa penggantian oli mesin dan filter oli atau servis berkala tanpa dikenakan biaya tambahan.
Baca Juga: Honda Mobilio dan Honda BR-V Bisa Dibeli Online, Gratis Cicilan 3 Bulan
Honda juga memberikan kemudahan untuk proses pendaftaran di program ini dengan menyediakan form pendaftaran online di website resmi Honda Indonesia serta menyiagakan Customer Care Hotline PT HPM dan dealer-dealer resminya.
Untuk menyesuaikan dengan aktivitas para dokter yang padat, Honda juga menyediakan berbagai pilihan untuk melakukan servis.
Dalam program ini, para dokter bisa memilih layanan berupa Home Service, Pick-up Service atau langsung mengunjungi bengkel resmi Honda.
Sesuai dengan aturan yang berlaku, para teknisi Honda yang menjalankan program ini juga menjalankan protokol kesehatan dan kebersihan selama melakukan perawatan mobil pelanggan.
Dari seluruh unit mobil yang telah terdaftar, sebanyak 88% diantaranya telah melakukan servis di rumah maupun di bengkel resmi Honda.
Meskipun program ini telah berakhir di tanggal 31 Mei lalu, Honda akan tetap melanjutkan periode servis gratis sampai dengan 16 Juni 2020 khusus untuk konsumen yang telah mendaftar.
"Fokus Honda selama masa pandemi ini adalah tetap hadir dan melayani konsumen kami, termasuk para dokter yang harus tetap beraktivitas menggunakan mobil untuk melakukan tugas mulianya," ucap Yusak Billy, Business Innovation and Marketing & Sales Director HPM dari keterangan resminya, (10/6/20).
"Kami bersyukur program ini telah disambut baik dan kami akan terus berkontribusi melalui program-program lainnya yang sesuai dengan kebutuhan konsumen di era normal baru." ungkapnya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR