Otomotifnet.com - Benelli Patagonian Eagle EFI ini mengusung basis mesin yang sama persis dengan versi karbunya, hanya beda di sistem pengabutan bahan bakar.
Tipe mesinnya empat langkah, dua silinder segaris SOHC 4 katup berpendingin udara dan oil cooler.
Yang khas mesinnya pakai firing order 360°, piston naik turun bersamaan tapi langkah kerjanya gantian, sehingga suara knalpotnya merdu sekilas mirip mesin 4 silinder.
Faktor ini jadi salah satu daya tarik utama Patagonian Eagle.
Baca Juga: Benelli Patagonian Eagle Sasis, Bodi & Suspensi Baru, Joknya Melayang
Namun firing order tersebut ada konsekuensinya.
Jika dirasakan karakter tenaganya jadi cenderung datar.
Di putaran bawah terasa kalem, tengah ke atasnya ngisi khas mesin overbore tapi tak terlalu nampol.
Tenaga maksimal hanya 17,4 dk di 8.000 rpm dan torsi 16,5 Nm di 6.000 rpm, itu sama dengan versi karburator.
Jangan heran jika catatan akselerasinya tak secepat motor 250 cc lainnya.
Ambil contoh 0-100 km/jam butuh waktu 12,7 detik, lalu dari diam ke 402 meter 18,2 detik.
Malah top speed di spidometer hanya kisaran 125 km/jam.
Catatan akselerasinya itu ternyata sama dengan versi karbu. Data lengkap bisa disimak pada tabel di bawah.
Baca Juga: Benelli Patagonian Eagle EFI Tenaganya 17,4 Dk, Ini Data Spek Lengkapnya
Yang menarik ketika pengetesan akselerasi dan top speed pakai Racelogic adalah keakuratan spidometer.
Deviasinya kecil, karena ketika jarum spidometer menunjukkan angka 125 km/jam, di Racelogic tertera 120,7 km/jam.
Melencengnya hanya 3,4%, akurat banget! Pantas lari 100 km/jam terasa lebih kencang dari motor kebanyakan.
Oiya Patagonian Eagle ini pakai transmisi 5 percepatan, gigi 1 mentok 35 km/jam, gigi 2 70 km/jam, gigi 3 95 km/jam, gigi 4 120 km/jam dan gigi 5 yang karakternya overdrive 125 km/jam.
Data tes Benelli Patagonian Eagle EFI
0-60 km/jam: 4,3 detik
0-80 km/jam: 7,3 detik
0-100 km/jam: 12,7 detik
0-100 m: 7,2 detik (@79,5 km/jam)
0-201 m: 11,3 detik (@96,6 km/jam)
0-402 m: 18,2 detik (@111,4 km/jam)
Top speed di spidometer: 125 km/jam
Top speed di Racelogic: 120,7 km/jam
Konsumsi bensin: 27,5 km/liter
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR