Karena salah satu syarat garansi adalah penggantian oli tak boleh terlambat.
Jadi jika hal di atas ditaati, bila suatu saat motor mengalami masalah, ketika klaim bisa diterima bengkel resmi.
Beda cerita jika bagi Mas Ibrahim garansi hangus tak masalah, boleh saja menunggu jarak tempuh tercapai atau tiap 6 bulan baru ganti oli.
Tapi kembali lagi menurut saya ikuti anjuran pabrik tetap paling benar.
Karena takutnya ada kontaminasi air, misal masuk dari lubang pernapasan mesin, sehingga kemampuan pelumasan oli jadi berkurang.
Oiya setelah 1.000 km atau sebulan pertama, jadwal ganti oli dan servis berikutnya disarankan rutin setiap menempuh jarak 3.000 km atau 3 bulan, tergantung mana yang tercapai duluan.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR