Nissan bilang kalau Ariya merepresentasikan identitas baru Nissan di dunia elektrifikasi dan kebaruan teknologi ‘Artificial Intelligent’ atau AI.
Nissan Ariya diusung lewat tiga pilar Nissan Intelligent Mobilty (Intelligent Power, Intelligent Drive dan Intelligent Integration).
“Kami meluncurkan Nissan Nissan Ariya sebagai jawaban atas aspirasi dan kebutuhan masyarakat akan kendaraan yang praktis," bukan CEO Nissan Makoto Uchida dalam rilis resminya.
Uchida juga bilang, "Ariya adalah kombinasi dari kekuatan Nissan di mobil listrik dan crossover, gabungkan era baru desain dan kesenangan berkendara ala Nissan."
Dalam situs resminya, disebutkan kalau Nissan Ariya baru mulai dijual di Jepang pada pertengahan 2021.
Sedangkan di pasar Eropa, Ariya baru datang di akhir 2021.
Begitu juga Amerika Serikat dan China yang merupakan pasar kendaraan listrik terbesar di dunia saat ini.
Situs resmi Nissan tersebut menyebutkan nantinya Ariya dibanderol sekitar lima juta Yen atau setara dengan Rp 682 jutaan. (Kurs 1 Yen = Rp 136,53 per 15 Juli 2020).
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR