Yamaha XMAX Mesin 400 Cc, Bodi Lapis Carbon, Aksesori Aliran Hedon

Fariz Ibrahim - Minggu, 26 Juli 2020 | 14:00 WIB

Fariz/otomotifnet.com

Modifikasi Yamaha XMAX beraliran elegan hedon

Otomotifnet.com - Kalau sudah hobi modifikasi, tangan pasti ‘gatel’ saat punya tunggangan yang standar-standar aja.

Seperti Yuddy Tasma ketika pegang Yamaha XMAX, “Suka modifikasi itu awalnya dari mobil, zaman dulu rutin ikut kontes."

"Lalu dibeliin motor sama kakak saat ulang tahun buat nemenin dia. Akhirnya jadi modifikasi motor deh,” bukanya.

Fariz/otomotifnet.com

Area CVT dipenuhi balutan carbon kevlar memberi kesan sporty

Agar misi modifikasinya sukses, motor yang aslinya berwarna biru itu dicat ulang.

“Diubah merah karena warna kesukaannya bini, jadi ngecat pas dia ulang tahun."

"Sekalian deh biar gak diomelin kalo modif-modif motor, hahaha…” seru Yuddy yang mengecat warna red candy tone di SAS Body Work yang ada di Jl. Citanduy No.159, Cipayung, Ciputat, Tangsel.

Modifikasi berlanjut di bagian pengereman, karena rem bawaan XMAX menurutnya bagel.

“Hampir nyeruduk taksi. Akhirnya upgrade, kaliper tadinya pakai Brembo 4 piston biasa trus upgrade ke radial M50 karena lebih kekar,” tunjuknya.

Fariz/otomotifnet.com

Setang ganti ProTaper yang lebih tinggi dan lebar agar lebih nyaman

Kaliper radial M50 dipasang di kedua remnya dengan master rem Brembo RCS19 di depan dan RCS17 di belakang.

“Cakram belakang sengaja standar, tadinya pakai TDR yang gelombang."

"Tapi kampas rem cepat habis, pas direm juga terasa gradak di handle,” rinci Yuddy yang juga pemilik penginapan khusus anjing bernama Rumah Terraria ini.

Fariz/otomotifnet.com

Brembo M50 Radial dengan Brembo rotor kit supersport 320 mm bikin kaki depan padet dan pakem

Untuk kebutuhan turing, Yuddy meng-upgrade penerangan motor lansiran 2017 ini.

“Lampu aslinya kan redup, makanya LED-nya upgrade pakai watt yang lebih gede."

"Lampu jauh juga ganti dan pasang fog lamp yang nyatu sama sein, gak suka soalnya ngeliat fog lamp yang terpisah,” sebutnya.

Posisi berkendaranya coba diubah dengan mengganti setang bawaan menggunakan ProTaper Evo.

“Untuk badan gua, setang bawaannya sempit sama kurang tinggi. Jadi kalo habis turing pundak sama lengan pada pegal,” cerita Yuddy kepada OTOMOTIF.

Fariz/otomotifnet.com

Fog lamp tambahan dudukannya menyatu dengan sein jadi terliHat lebih simpel

Area mesin gak tanggung-tanggung, kapasitasnya menjadi 400 cc yang dikerjakan langsung oleh Ultra Speed Racing (USR).

“Knalpot sempat bingung nih cari suara yang pas. Tadinya pakai Termignoni, tapi suaranya pecah baget."

"Akhirnya konsultasi sama Benny One3, dikasih 3 pilihan silencer Arrow. Akhirnya cocok Arrow yang untuk TMAX, karena TMAX gak sanggup kebeli, jadi knalpotnya aja deh, hahaha…” tutupnya.