/photo/2020/09/11/3112207726.jpeg)
Otomotifnet.com – Pada motor injeksi, hampir semuanya diukur dan terpantau melalui sistem elektronik dan terbaca oleh ECU atau Engine Control Unit.
Dari hasil pembacaan tersebut akan disingkronkan oleh ECU yang nantinya berguna dan berpengaruh terhadap tenaga mesin.
Contohnya bukaan gas akan dipantau melalui TPS atau Throttle Position Sensor, ini akan memantau tiap bukaan katup di throttle body.
Ternyata dengan hanya mengganti TPS ini hasilnya bisa langsung membuat tenaga motor terasa responsif, seperti TPS berlabel 4S1M yang disediakan Anjany Racing.
/photo/2020/09/11/2594217141.jpeg)
Baca Juga: Rantai Honda CRF250 Rally Selalu Terlumasi, Pakai Chain Oiler Aja
“Harganya Rp 500 ribu sudah termasuk pemasangan. Cuma buka cover bodi bagian kiri aja kok,” sebut Angga Kurniawan owner Anjany Racing.
Untuk membuktikan benar atau tidaknya ada kenaikan tenaga, CRF250 Rally dites di atas mesin dyno Leads milik R59 Racing yang di bilangan Ciputat, Tangsel.
Sebelum menggunakan TPS 4S1M, tenaga CRF250 Rally tercatat 24,8 dk di 9.994 rpm dengan torsi 20,26 Nm di 7.904 rpm.
Setelah TPS 4S1M terpasang, tenaganya naik menjadi 25,1 dk pada 9.887 rpm dan torsi 20,57 Nm di 7.936 rpm.
Baca Juga: CRF250 Rally Pakai Cover Headlamp, Hindari Rp 8 Juta Melayang!
Selain itu jika melihat grafik biru setelah memakai TPS 4S1M terlihat perubahan tenaga sejak putaran rendah, bahkan di penghujung rpm masih memiliki sedikit tenaga dibanding TPS standar.
Tapi yang perlu diingat, pengetesan dyno ini pakai metode WOT atau wide open throttle, tentu beda lagi rasanya kalau dipakai jalan dengan kondisi beragam.
“Perubahannya terasa banget pas dipakai jalan, mulai 4.000 rpm tenaga jauh lebih responsif. Jadi tenaga tengah sapai atasnya lebih enak lagi,” sambung Angga yang bengkelnya ada di Jl. Arteri Kelapa Dua, No.21, Kebon Jeruk, Jakbar.
Jadi lebih responsif tanpa oprek mesin nih.
Anjany Racing: 0819-3275-4153
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR