Tim Inafis Polrestabes Medan turun melakukan pemeriksaan penemuan jasad sopir angkot P-25 di Jalan Jamin Ginting, Medan Tuntungan, Senin (14/12/2020).
Tampak tim Inafis mulai mengambil sidik jari korban dan mengamankan barang bukti berupa tas berisikan uang, dompet serta kartu tanda pengenal.
Awalnya terlihat keluarga tampak keberatan korban Bismar Purba (50) dilakukan pemeriksaan dan dibawa ke RS Bhayangkara.
Adik korban, Robert Purba sempat menanyakan kepada seorang petugas Inafis Polrestabes Medan kenapa mayat abangnya diperiksa.
Baca Juga: Honda BeAT Tergeletak, Kondisi Remuk Kontra Daihatsu Ayla, Posisi Berlawanan Arah
"Abang saya ini punya sakit, kami orang susah, gitu pak," tuturnya.
Petugas Inafis akhirnya memberi penjelasan kepada pihak keluarga korban tentang pemeriksaa jasad korban.
"Kita kerja berdasarkan laporan masyarakat, habis itu proses penyidikan kita lanjutkan. Kalau bapak tidak mau dilanjutkan nanti, kita buat surat pernyataan tidak diautopsi dari pihak keluarga. Jadi sekarang kita periksa, dibawa ke RS Bhayangkara dan di sana tidak dipungut biaya apa-apa, kalau sudah selesai nanti diserahkan kepada keluarga," tuturnya.
Usai dijelaskan pihak keluarga akhirnya merelakan Bismar Purba dibawa Tim Inafis Polrestabes Medan ke RS Bhayangkara.
Saat ditanyai, adik korban menyebutkan bahwa abangnya tersebut memiliki riwayat sakit jantung.
"Jadi abang saya ini punya riwayat sakit jantung, sudah lama berbulan-bulan," tuturnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR