Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Aerox 155 Connected Bisa Pakai Cakram Belakang, Modal Rp 5 Jutaan

Fariz Ibrahim - Senin, 28 Desember 2020 | 18:35 WIB
All New Aerox 155 Connected rem belakang jadi cakram buatan Fat Motorsport
Fariz/otomotifnet.com
All New Aerox 155 Connected rem belakang jadi cakram buatan Fat Motorsport

Otomotifnet.com - Sebagai sebuah sport scooter, ada satu yang kurang dari All New Yamaha Aerox 155 Connected, rem belakang masih tromol! Padahal tampilannya sudah sporty, legshield ala fairing motor sport, ban pun ukurannya gambot.

Bagi yang ingin melengkapi kekurangan itu, bisa tengok yang dilakukan oleh Fat Motorsport. Bengkel yang berada di Jl. Arjuna III, Matraman, Jaktim ini, sudah biasa pasang rem cakram di roda belakang Aerox 155.

Braket kaliper pakai tebal 8 mm yang langsung menempel pada swing arm
Fariz/otomotifnet.com
Braket kaliper pakai tebal 8 mm yang langsung menempel pada swing arm

“Paketnya Rp 5 juta. Pakai kaliper, master dan selang rem RCB, cakram orisinal Honda, adaptor, dan braket kaliper buatan Fat Motorsport,” rinci Wiryawan owner Fat Motorsport.

Dalam proses pemasangan, dimulai dari braket kaliper, yang terlebih dahulu perlu melepas knalpot juga swing arm. Setelah itu, baru braket kaliper ditempelkan pada swing arm Aerox 155.

Adaptor cakram juga terbuat dari besi, sudah dibuat untuk cakram model celong
Fariz/otomotifnet.com
Adaptor cakram juga terbuat dari besi, sudah dibuat untuk cakram model celong

Baca Juga: Yamaha Aerox 155 Bekas Mulai Rp 19 Jutaan, Karyawan Kontrak Boleh Ikut Kredit, Cicilan Rp 800 Ribuan

Pelek dilubangi dan langsung dibuat drat agar adaptor bisa menempel di pelek
Fariz/otomotifnet.com
Pelek dilubangi dan langsung dibuat drat agar adaptor bisa menempel di pelek

“Bahannya besi, tebal 8 mm. Habis itu 2 baut silencer di swing arm ganti pakai baut 14 mm panjang 13 cm, jadi selain buat ngunci braket kaliper juga buat ngunci knalpot,” tunjuk Anwar, salah satu mekanik Fat Motorsport.

Setelah itu, perlu melubangi pelek, tentu untuk pemasangan dudukan cakram. Tapi agar rapi perlu dibuatkan adaptor yang terbuat dari besi juga.

Baut pegangan knalpot diganti dengan yang lebih panjang, karena sekaligus menjadi pengunci braket
Fariz/otomotifnet.com
Baut pegangan knalpot diganti dengan yang lebih panjang, karena sekaligus menjadi pengunci braket

“Pelek dibor terus dibuat drat, jadi gak pakai mur di dalamnya. Adaptor cakram tebal 2 cm, terus turun ke 5 mm bikin natnya,” sambungnya.

Namun, karena cakramnya terbilang kecil, maka perlu sedikit mencoak swing arm. “Kalau gak dicoak kalipernya gak ‘makan’ cakram secara sempurna. Kalau gak mau coak bisa ganti kaliper atau pakai cakram depan NMAX, tapi mesti mengubah adaptor cakram,” rinci Wiryawan.

Baca Juga: All New Aerox 155 Connected Jadi Monosok, Biaya Rp 2 Jutaan, 3 Jam Aja

Swing arm sedikit dipapas agar kaliper bisa menjepit cakram dengan sempurna
Fariz/otomotifnet.com
Swing arm sedikit dipapas agar kaliper bisa menjepit cakram dengan sempurna

Editor : Panji Nugraha
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa