Otomotifnet.com - Sebuah Toyota Corona ditinggal pemilik setelah terlibat kecelakaan dengan pengendara Honda BeAT.
Kcelakaan ini terjadi tepatnya di Jalan Sugiyopranoto, Jembatan BKB, Semarang Barat, Jawa Tengah (13/1/2021) dini hari.
Menurut informasi, Honda BeAT tersebut ditumpangi dua orang, yakni ayah dan anak warga Gayamsari.
Sedangkan pengemudi mobil tak diketahui identitasnya lantaran kabur dan memarkirkan mobilnya di depan Giant Supermarket dekat Karangayu.
Baca Juga: Toyota Avanza Veloz Milik PLN Kayang, Kolong Hadap Langit, Kabin Berantakan
Saat itu, New Tim Elang Polrestabes Semarang dan relawan dari Bankom, Sriti, Sarda Jateng dan lainnya yang berada di dekat lokasi kejadian langsung menolong korban dan mengejar penabrak.
Dari penuturan satu di antara relawan, kejadian tersebut merupakan kejadian tabrak lari dimana mobil menyeruduk motor yang ditumpangi dua orang dari belakang di jalur menuju arah Karangayu.
“Seketika (ayah dan anak) langsung terpental. Yang menaiki motor adalah bapak dan anak, mereka mau berjualan daging di depan Pasar Karangayu. Mobilnya langsung kabur,” ujar M Eriandita, seorang relawan yang saat itu sedang berada di lokasi tepat setelah kejadian.
Dari kejadian itu, satu di antara korban yang bernama Novita (anak) mengalami luka pada kaki, sedangkan ayahnya tidak mengalami luka serius.
Baca Juga: Toyota Vios Melintir, Bumper Ambrol Lampu Depan Cacat, Kepleset Tonjok Yamaha Xeon
Tenaga medis kemudian datang dan merawat korban di dalam Ambulance Hebat.
Setelah itu, M Eriandita bersama satu temannya mengantar para korban kembali ke rumahnya.
“Waktu penabrak dikejar, sudah tinggal mobilnya saja terparkir di depan Giant Supermarket dan posisinya miring.
“Diduga dia terburu-buru naik ojek online,” ujarnya.
Baca Juga: Toyota Rush Dinas Plt Camat Tepergok Angkut Kayu, Pintu Bagasi Sampai Dibuka, Akui Minta Maaf
Mobil yang diduga milik penabrak langsung diderek oleh anggota Satlantas Polrestabes Semarang dan dibawa ke Kantor Unit Laka Satlantas di Polsek Semarang Barat.
Hingga kini Polisi masih menyelidiki kejadian tersebut.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR