ZX-25R Disuguhkan Monosok RacingBros, Rp 11 Jutaan, Fitur Lengkap!

Fariz Ibrahim - Jumat, 12 Februari 2021 | 23:20 WIB

Fariz/otomotifnet.com

RacingBros punya warna full black dengan lapisan coating yang bikin warnanya lebih keras dan minim gesekan

Otomotifnet.com - Meski sudah dibekali dengan horizontal back-link suspension, tapi sayang monosok Kawasaki Ninja ZX-25R hanya ada setelan preload.

Untuk kebutuhan harian mungkin sudah terasa cukup, tapi untuk kebutuhan sirkuit atau yang ingin lebih leluasa mengatur karakter redamannya butuh monosok aftermarket.

Salah satu yang sudah menyediakan monosok untuk ZX-25R ini adalah ADD Suspension dengan menghadirkan monosok berlabel RacingBros.

Warna monosoknya full black berlapis coating sehingga membuat tampilan monosok ini lebih kalem karena juga warnanya lebih lebih keras serta minim gesekan.

Fariz/otomotifnet.com

Dengan banderol Rp 11 juta, menyetel preload pada RacingBros lebih mudah, cukup putar knob hydraulic nya

Monosok ini hadir dalam 2 tipe, dibanderol Rp 8,5 juta dan Rp 11 juta, “Yang Rp 11 juta setelan preload nya pakai hydraulic, kalau yang Rp 8,5 juta masih manual,” ujar Dede Widya Purnama owner ADD Suspension.

Keunggulan preload model hydraulic ini tentunya bikin penyetelan suspensi lebih mudah, karena untuk mengubah setelan preload hanya perlu memutar knob hydraulic nya saja.

Fariz/otomotifnet.com

Di tabungnya ada LSC yang disetel pakai obeng pipih dan HSC dengan kunci 17 mm, lengkap!

“Kalau preload hidrolis saat mau nambah preload per, biasanya kan muter di soknya. Kalau ini ada tabung tambahan, tinggal putar. Tiap diputar 6 klik di tabung, preload nya naik 1 mm,” rinci Dede yang bengkelnya ada di Jl. Abdul Latief, Mupusan, Gentan, Bendosari, Sukoharjo, Jateng.

Selain preload hydraulic, fitur-fitur lainnya juga lengkap. Ada LSC (Low-Speed Compression) sebanyak 24 klik, HSC (High-Speed Compression) 24 klik, dan Wide-range Low-Speed Rebound adjustment 24 klik.

Pemisah antara oli dan nitrogen pada tabungnya ini kata Dede menggunakan balon, selain menampung nitrogen lebih banyak juga sangat resposif terhadap kompresi sekecil apapun.

"Bahan pistonnya aluminum 7075-T6 dengan finishing CNC yang presisi dan mendapatkan konsistensi damping."

"Di bushing atas dan bawah sudah terpasang ball bearing agar tidak ada loss damping karena clearence terlalu banyak. Panjang E to E bisa diubah dari 310 mm ke 320 mm. Standarnya 315 mm," tutupnya.