"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, meskipun di dalam mobil juga terdapat keluarga yang lain, tapi untuk kerugian mencapai Rp. 20 juta," terangnya.
Sementara, dirinya menyayangkan terhadap orang tua Ainur Rahman Saputra (supir) telah mengizinkannya mengemudi dengan usia yang masih minim, terlebih tidak memiliki SIM.
"Kemungkinan saat perjalanan orang tua mengantuk dan meminta diganti kepada anaknya," terang Ipda Eko Puji Waluyo.
Lebih lanjut, hingga saat ini pihaknya melakukan pengamanan terhadap barang bukti (kendaraan) dan memeriksa saksi-saksi.
"Untuk kendaraanya kami derek ke Kantor Satlantas Polres Sampang," pungkasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR