Otomotifnet.com - Dengan adanya hantaman tsunami Covid-19 di India, banyak industri otomotif yang bisa saja kena dampaknya.
Karena ada beberapa merek yang mengimpor produknya dari India, salah satunya Renault.
Model-model yang dipasarkan di Indonesia, yakni Renault Triber, Kwid, dan Koleos, ketiganya diimpor langsung dari negara Bollywood tersebut.
Lantas, apakah impor mobil Renault terganggu dengan adanya Tsunami Covid-19 yang menghantam India?
Menanggapi hal ini, Davy J Tuilan, COO PT Maxindo Renault Indonesia (MRI) memberikan tanggapannya.
Baca Juga: Renault Zoe, Mobil Listrik Berkonsep GT Coupe Hadir Di Indonesia
Menurutnya, pabrik Renault di India tetap menjalankan aktivitas produksi dengan mengikuti protokol kesehatan yang diberlakukan pemerintah setempat.
"Tidak pengaruh, produksi di Renault India tetap berjalan, dan impor tetap berjalan normal," ucap Davy (27/4/2021).
Ia pun menyebut masyarakat Indonesia tak perlu khawatir, sebab seluruh mobil Renault yang masuk ke Tanah Air sudah disterilisasi terlebih dulu.
"Pada waktu masuk stock yard Maxindo Renault Indonesia, semua mobil dilakukan proses desinfektan," tukas Davy.
Baca Juga: Renault Kiger Bersiap Hadir di Indonesia, Nama Muncul di Daftar PKB Dan BBNKB Kemendagri
Sebagai informasi, pada Rabu (21/4/2021), kasus positif di India mencapai 315.802 kasus.
Pada Kamis, (22/4/2021), negara tersebut mencatat 332.503 kasus Covid-19.
Sedangkan, pada Jumat (23/4/2021), India melaporkan 345.147 kasus virus corona. Serta pada Sabtu (24/4/2021), negara tersebut ada 349.313 kasus.
Di Minggu (25/4/2021), Covid-19 di India kembali mencatatkan rekor buruknya setelah ada 354.531 kasus.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR