Otomotifnet.com - Kawasaki Ninja 250 FI milik Windra Marampa ini datang ke workshop Batakastem (BK) awal 2021 karena kurang puas dengan hasil garapan bengkel sebelumnya.
Request Windra minta dibuatkan sebuah café racer. Maka hasilnya pun café racer yang ganteng banget.
“Mulai dari tangki sampai ke buntut Hornet. Dipadukan sama warna-warna yang fun,” ujar Abraham Simatupang, owner BK yang berbadan jangkung ini.
Dari garapan sebelumnya, Abram hanya mempertahankan mesin, swing arm dan pelek aftermarket yang terpasang di motor.
Baca Juga: Ninja ZX-11 Jadi H2R, Sempat Patah As Roda, Single Arm Ducati, USD Triumph!
Selain itu semuanya diganti, “Bisa dibilang bikin dari baru lagi,” kekeh pria yang akrab disapa Abram ini.
Dari segi sasis, Abram membuatkan subframe baru karena yang lama ternyata agak miring.
Dibuat menggunakan pipa besi seamless berukuran 1 inci. Sekalian juga merapikan posisi lengan ayun yang pemasangannya kurang pas.
Workshop yang berlokasi di Jl. Semangka 4 No.11, Pamulang Timur, Tangerang Selatan, Banten tersebut juga membuatkan bodyworks baru dari pelat galvanis 1,2 mm.
Terdiri dari tangki bensin, side panel, alas jok, skidplate, sepatbor dan buntut hornet.
Bodi kemudian dilabur dengan kelir gradasi turunan warna, berupa merah, oranye dan kuning. Dipadukan dengan basik warna abu-abu gelap dan hitam.
Pada kaki-kaki, Abram memasang upside down aftermarket dan mempertahankan monosok.
Ia hanya mengcustom bagian arm relay agar motor lebih ceper.
Baca Juga: Skema Kredit Kawasaki Ninja ZX-25R Tipe Standar dan ABS per Juli 2021, Mulai Rp 2 Jutaan
Selanjutnya pelek aftermarket 17 inci palang lima dipadukan dengan ban Pirelli Diablo Sport dan Michelin Pilot Road 4.
Mesin 250 cc 2 silinder segaris dibiarkan standar. BK hanya memasang knalpot stainless custom dan filter udara open aftermarket.
Pengerjaan motor ini berlangsung kurang lebih selama tiga bulan.
“Pas jadi, dia bilang motor dikirim ke Samarinda saja. Karena dia tinggal di sana,” ujar Abram kaget.
Ternyata Windra berasal dari Samarinda, Kalimantan Timur. Wah ‘pasien’ dari jauh! Rangga
Plus : Sukses menghilangkan wujud yang lama
Minus: WTP pada skidplate kurang masuk ke konsep
Data Modifikasi
Ban depan : Pirelli Diablo Sport 130/70-17
Ban belakang : Michelin Pilot Road 4 180/55-17
Pelek: Aftermarket 17 inci
Sokbreker depan: Upside down aftermarket
Sokbreker belakang: Standar
Tangki : Galvanis 1,2 mm
Side panel : Galvanis 1,2 mm
Alas jok : Galvanis 1,2 mm
Sepatbor : Galvanis 1,2 mm
Skidplate : Galvanis 1,2 mm + water transfer printing motif karbon
Subframe : Pipa besi seamless 1 inci
Setang : Clip on
Master rem : RCB
Kopling hidrolik: RCB
Stut hidrolik : Kitaco
Selang rem : TDR
Kaliper : Standar
Footstep : Nui Racing
Headlamp : Daymaker LED 7 inci
Stoplamp : Aftermarket LED
Sein : Aftermarket LED
Knalpot : Stainless steel full system
Spion : Bar end aftermarket
Batakastem: 0812-9349-9102
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR