Memang sih putaran mesin cepat naiknya, tapi jika digas timbul asap putih. Sebaliknya, jika pembakaran kelewat mundur, membuat putaran mesin susah naik juga asap hitam walau suara mesin kedengaran halus.
Ada lagi yang perlu diakali. Agar nafas mesin panjang, pembakaran jangan kelewat maju atau kelewat awal. Giok Can mematikan salah satu fungsi sistem timing gir.
HASIL TES
Sebelum melakukan ubahan pada mesin, Giok Can melakukan pengukuran putaran mesin.
Diukur mengunakan takometer digital supaya akurat.
Baca Juga: Mesti Paham, Oli Mesin Diesel Ada Heavy Duty dan Light Duty, Berikut Perbedaannya
Pengukuran dilakukan pada puli power steering karena jika dilakukan di puli kruk as susah terhalang radiator dan lainnya.
Kondisi mobil diam dan mesin digas pol didapatkan rpm mesin terukur di angka 6.200.
“Setelah dilakukan upgrade, terjadi peningkatan rpm mesin jadi 6.900,” jelas Giok Can yang sekarang banyak menangani mesin kapal laut dan truk besar itu.
Pengukuran di jalanan juga dilakukan. Sebelum upgrade, saat digeber di tol, pada spidometer terlihat kecepatan maksimum hanya mentok di 120 km/jam.
Setelah upgrade bisa tembus 140 km/jam. Nah, untuk info jelasnya, silahkan deh kontak Betawi Diesel di 0812-9209-146.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Dok. OTOMOTIF |
KOMENTAR