Otomotifnet.com - Buat yang ingin beli mobil bekas, begini lho cara mendeteksi ban dalam kondisi bagus atau rusak.
Karena kondisi ban tentu bisa jadi pertimbangan saat beli mobil bekas.
Tentu konsumen tidak mau mobil bekas yang dibeli ternyata kondisi ban sudah tidak layak pakai.
Pertama, bisa dilihat dari fisik ban seperti ketebalan kembangan ban mobil lewat TWI (Tread Wear Indicator).
"Batas ketebalan kembangan ban dari tonjolan di celah kembangan maksimal 1,4 milimeter," tegas Dhaniar, Service Head bengkel resmi Auto2000 Permata Hijau, Jakarta Selatan.
"Itu batas toleransi untuk segera ganti ban dan kemampuan memecah genangan air," terusnya.
Baca Juga: Biar Nggak Ketipu, Ini Cara Gampang Deteksi Pelek Mobil Pernah Rusak
Kondisi fisik lain yang harus diperhatikan adalah apakah ada retak halus atau tidak.
Jika ada retak di permukaan ban sebaiknya ban mobil segera diganti.
"Kalau sudah retak kompon karetnya sudah mati, ban mudah getas," tegas Dhaniar.
Yang terakhir bisa juga lihat kode produksi ban.
Dua angka terakhir menunjukkan tahun produksi ban mobil.
"Misalkan tahun produksi ban sama dengan usia mobilnya, berarti memang belum ganti ban dan tinggal cek kondisi fisiknya," terang Dhaniar.
"Tapi kalau tahun produksinya lebih muda berarti pernah diganti baru," tambahnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR